TERAS7.COM – Gelar Wisata Budaya Aruh Banih Ke – 4 di Objek Wisata Embung Sawah, Desa Jaro, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong berlangsung meriah.
Acara yang dimulai sejak Sabtu (27/11/2021) hingga Minggu (28/11/2021) ini, di isi dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti, Edukasi tanaman padi, Gropoyokan Tikus, Seni Musik Panting, Seni tari dan Jaranan anak – anak
Kemudian ada juga, Stand serba – serbi kuliner, Kemah wisata, Pelatihan ekonomi kreatif, Lomba orang – orangngan sawah dan Karnaval pertanian.
Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani yang hadir puncak acara Aruh Banih 4, Minggu (28/11/2021) pagi mengatakan, kegiatan ini sangat penting, karena tidak saja menonjolkan hal – hal yang terkait dengan usaha pertanian, tetapi juga mengangkat budaya – budaya yang menjadi unggulan dari desa – desa di Kecamatan Jaro.
“Saya katakan menjadi sangat penting, karena kita sama – sama mengetahui Kecamatan Jaro ini adalah kecamatan yang paling dekat ibu kota negara baru nantinya,” ungkapnya.
Bupati meyakini, kegiatan Aruh Banih ini nantinya mampu menjadi daya tarik wisatawan dari Ibu Kota Baru untuk datang ke Kecamatan Jaro.
“Oleh sebab itu siapkan diri sebaik-baiknya untuk menyambut ibu kota negara baru. Minggu yang lalu mendapatkan informasi tahun 2024 ibu kota negara baru sudah resmi,” jelasnya.
Lebih lanjut kata Bupati, secara keseluruhan Kecamatan Jaro merupakan kecamatan yang cukup maju di Tabalong, baik itu dari sisi pertanian, kehidupan beragama dan potensi wisatanya.
Hal ini menurutnya dikarenakan, kehidupan masyarakat Jaro yang sangat dinamis dan mempunyai keinginan untuk maju.
“Oleh sebab itu kondisi yang bagus ini supaya lebih ditingkatkan lagi di masa – masa yang akan datang,” ucapnya.
Sementara itu Camat Jaro, Suwandi mengatakan, acara Aruh Banih ini dalam rangka untuk mencintai budaya kearifan lokal.
“Untuk itu terus kita pupuk Bersama karena banyak manfaat yang dapat kita ambil dari kegiatan ini,” ujarnya.
Terlebih lanjut Suwandi, wilayah Kecamatan Jaro sebagai pilar pintu gerbang perbatasan Provinsi Kalimantan Selatan dengan Provinsi Kalimantan Timur.
“Maka tidak menutup kemungkinan gebyar budaya kearifan lokal seperti ini menjadi destinasi wisata yang menarik perhatian orang karena wilayah Kecamatan Jaro panoramanya yang sangat Indah dan subur,” pungkasnya.