TERAS7.COM – Asosiasi Periwisata Alam Murakata (APAM) menggelar Rapat koordinasi (rakor) bersama penggiat atau pemilik wisata alam di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), dalam rangka mempersiapkan Jambore Pokdarwis 2022 salah satu rangkaian Festival Kemilau Meratus (FKM) Hari Jadi (Harjad) HST ke 63.
Rakor tersebut dilaksanakan di lokasi wisata Batu Bagapit, Desa Bulayak, Kecamatan Hantakan, Rabu (23/11) malam.
Kabid Pariwisata Disporapar Kabupaten HST, Ahmad Riskan yang turut hadir mengungkapkan, Jambore Pokdarwis yang akan dilaksanakan di pekan ketiga pada Bulan Desember mendatang merupakan rangkaian kegiatan dari Festival Kemilau Maratus (FKM).
Dalam Jambore Pokdarwis nanti Ia menceritakan, didalamnya akan ada ajang silaturahmi Pokdarwis masing-masing Kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kemudian sharing season antar Pokdarwis, Games-games dan Sarasehan pengembangan pariwisata serta soal keorganisasian Pokdarwis itu sendiri.
“Selain itu kita akan mengumpulkan 60 balai adat Dayak untuk diskusi ringan tentang pengembangan adat Dayak Meratus supaya bisa dijadikan daya tarik wisata,” terangnya.
Sebagai tuan rumah event internasional itu lebih jauh ia memaparkan, pihaknya bersama APAM dan sejumlah penggiat dan pemilik wisata alam ingin mengenalkan wisata di HST tidak hanya dalam daerah dan negeri tapi ke luar Indonesia.
“Kita ingin mengenalkan wisata di Hulu Sungai Tengah ke luar Negeri. Lokasi kegiatannya nanti akan digelar di Wisata Manggasang HST pada tanggal 16-18 Desember tahun ini (2022),” ungkapnya.
Baginya FKM merupakan even besar yang turut menghadirkan tamu dari luar Indonesia. Lantaran, dalam rangkaian FKM nanti tidak hanya Jambore Pokdarwis saja, tapi juga Musik Alam Meratus Internasional dan Sharing Season bersama balai adat di HST.
“Kita mengundang sejumlah musisi dari luar Indonesia. Kalau tidak salah khilaf musisi dari 10 negara nanti yang akan hadir,” terang Riskan panggilan akrab.
“Pembahasan malam ini fokus menyambut festival kemilau meratus, yang mana salah satunya ada kegiatan jambore pokdarwis, yang mana kita memperisiapkan sebagai tuan rumah,” lanjutnya.
Dalam kegiatannya nanti akan mengundang seluruh Pokdarwis se Kalimantan Selatan, yang mana akan ada sharing pengembangan berbagi pengelaman serta outbon mini.
Pihaknya pun meminta kepada APAM untuk membentuk pokdarwis tingkat kabupaten, agar lebih terorganisir.
Di tempat yang sama Camat Hantakan Sahri Ramadhan mengatakan, sangat menyambut baik kegiatan seperti ini yang mana APAM sudah sering mengundangnya ditempat wisata-wisata lain.
Wisat Batu Bagapit ini terbilang baru, yang mana di sini APAM saling berbagi informasi bagaimana saling suport, misal pemilik atau pengelola wisata-wisata baru bisa belajar dengan pengelola wisata yang lama yang sudah berhasil.
“Tentu dari suport Bupati dan Pemerintah sehingga ini bisa memajukan wisata di HST,” ungkanya.
Ia juga turut sangat berbangga, Kecamatan Hantakan menjadi tempat pilihan sebagai tempat Jambore pokdarwis se Kalimantan Selatan.
“Tentu kami sangat berbangga, Kecamatan Hantakan dipilih menjadi tempat berlangsungnya acara yang mengundang wisatawan hingga ke mancanegara,” ujarnya.
Disamping itu Ketua APAM M Rifani menerangkan, seluruh wisata di Bumi Murakata sebagian besar sudah bergabung, bagaimana menjadi wadah silaturrahmi, sharing terhadap kendala kendala.
“Intinya bagaimana bisa memajukan wisata di Bumi Murakara,” tuturnya.
Bukan hanya pengelola objek wisata, namun juga pemilik usaha yang berkaitan dengan wisata, seperti travel, UMK, pemilik cafe dan lainnya.
Selain itu ungkap ia yang akrab disapa Datu Manggasang, untuk Pokdarwis sudah terbentuk, namun kepengurusan organisasi di tingkat kabupatennya yang masih dalam tahap penyusunan kepengurusan.
Menyambut Jambore Pokdarwis Kalimantan Selatan ia mengatakan, APAM sudah mempersiapkannya 4 bulan lalu seperti menyediakan toilet, lapangan dan lainnya.
“Walaupun persiapannya singkat namun kita pastikan semua akan siap saat acara dimulai,” terangnya.
Menurutnya ini merupakan peluang untuk mempromosikan wisata yang ada di Bumi Murakata hingga ke tingkat luar negeri.
“Kami akan memberikan pelayanan terbaik kepada semua yang akan datang, sebuah peluang suport pemerintah daerah untuk mempromosikan wisata yang kita miliki hingga ke tingkat internasional,” pungkasnya.
Rapat koordinasi APAM ini dihadiri oleh Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten HST Ahmad Riskan, Camat Kecamatan Hantakan Sahri Ramadhan, Ketua APAM dan puluhan anggotanya.