TERAS7.COM – Polres Banjar melakukan Press Release akhir tahun perkara-perkara yang ditangani oleh Polres Banjar selama tahun 2018 di Halaman Polres Banjar, Martapura pada senin sore (31/12).
Pada press release ini, Wakapolres Banjar, Kompol Joseph Edwar Purba menjelaskan perkara-perkara kamtibmas yang terjadi di wilayah hukum Polres Banjar sepanjang tahun 2018.
“Ada 8 kasus yang ditangani Satreskrim Polres Banjar, yaitu 4 kasus reskrim, 1 kasus pidana umum, 2 kasus pidana korupsi dan 1 pidana tertentu. Sedangkan kasus yang ditangani Satuan Narkoba ada 186 kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 232 orang,” ungkapnya.
Ada beberapa barang bukti yang ditampilkan dalam press release ini, diantaranya berbagai jenis narkoba, kendaraan bermotor dan barang bukti untuk kasus kriminal.
Dalam press release ini juga dijelaskan tentang pemusnahan barang bukti narkoba yang di sita oleh Satuan Narkoba Polres Banjar dan temuan dari Lembaga Pemasyarakatan yaitu 542,84 gram sabu-sabu, 886 butir psikotropika dan 600 butir obat keras.
Sedangkan untuk kasus Lalu Lintas, Kanit Laka Satlantas Polres Banjar, Ipda Marjuki menjelaskan terjadi penurunan kasus lalu lintas di tahun 2018 dari tahun-tahun sebelumnya.
“Di tahun 2016 ada 165 kasus, sedangkan pada tahun 2017 ada 117 kasus, di tahun 2018 ini cuma ada 60 perkara, jadi ada penurunan dari tahun-tahun sebelumnya,” ujar Ipda Marzuki.
Sebelum dilaksanakan press release juga diadakan apel pengamanan malam tahun baru di halaman Polres Banjar yang melibatkan satuan pengamanan yang terlibat dalam Operasi Lilin Intan 2018.
Wakapolres Banjar yang memimpin apel ini mengapresiasi anggota satgas yang sudah menunjukkan kesiapan dalam pengamanan malam tahun baru ini.
“Kita sudah sering melaksanakan kegiatan seperti ini. Jadi bukan hal yang baru, akan tetapi kerawanan yang terjadi bisa berubah dari tahun yang lalu. Banyak penyebabnya seperti pertamahan jumlah penduduk dan jumlah kendaraan yang dapat mengakibatkan gangguan kamtibmas yang bersifat dinamis,” ujarnya.
Wakapolres Banjar menjelaskan titik kerawanan ada di RTH Ratu Zalecha, Sepanjang Jalan A. Yani serta objek wisata Gunung Mawar dan Desa Kiram.
“Agar personel satgas dapat membantu masyarakat yang merayakan malam tahun baru, utamanya pada saat kepadatan lalu lintas. Walaupun Kabupaten Banjar situasinya kondusif, tapi perlu dilakukan antisipasi gangguan kamtibmas. Jangan sampai ada kejadian seperti kecelakaan lalu lintas atau kecelakaan di objek wisata yang menonjol yang menarik perhatian pimpinan,” ungkapnya.