TERAS7.COM – Hujan deras yang berlangsung lama mengguyur kota Banjarbaru dan sekitarnya mengakibatkan jalan Ahmad Yani KM 32 terputus, Kamis (14/01) dini hari.
Tidak jauh dari lampu merah Brimob Jalan Ahmad Yani Kecamatan Guntung Payung Kecamatan Loktabat Selatan Kota banjarbaru, akses dari arah Banjarmasin san sebaliknya kini tidak bisa dilalui terputus luapan air.
Disampaikan oleh Obet, warga setempat mengatakan, kondisi air hingga kini masih tinggi dan tidak bisa dilalui.
“Kalau ingin ke Banjarmasin sebaiknya lewat SMP 9 arah bandara, karena disini sudah tidak bisa dilalui,” himbaunya,” terangnya.
Luapan air yang diakibatkan oleh hujan deras ini juga merendam bebera rumah toko dan warung yang ada di bantaran jalan Ahmad Yani KM 23.
Kaspul Anwari pemilik kios pasrah tidak sempat menyelamatkan barang dagangannya yang sudah lebih dulu dimasuki air.
“Airnya cepat sekali naik, saya tidak bisa lagi menyelamatkan barang dagangan saya di dalam,” ujarnya.
“Kalau dijalan ini sudah mencapai semester kalau di bawah (di belakang kiosnya) ini mungkin sudah tenggelam badan saya,” tungkasnya.
Hingga kini pukul 02.00 WITA. lalu lintas dari kedua arah di lakukan penjagaan oleh warga dan mengarahkan pengguna kendaran yang melintas untuk melalui jalan alternative lain.