TERAS7.COM – Incar balapan liar, tidak patuhi keselamatan berkendara, puluhan pengendara terjaring razia kendaraan bermotor, di Bundaran PDAM, Jalan Panglima Batur, Banjarbaru, Sabtu malam (05/02/2022).
Tepat pukul 20.30 Wita, puluhan anggota Satuan Lantas Polres Banjarbaru menjalankan tugas rutin malam minggu, operasi pengaturan lalulintas dari balap liar.
Disampaikan KBO Sat Lantas Polres Banjarbaru Iptu Yuwono kepada teras7.com, mengingat aktifitas masyarakat kembali normal pada malam minggu, yang mana sering terjadi balap liar yang mengganggu lalu lintas masyarakat, perlu dilakukan syok terapi.
“Yang kita periksa tentu juga selektif, tentunya yang terindikasi balap liar, jadi kita tindak,” ujarnya.
Selama berjalan operasi petugas kepolisian juga banyak menemukan pengguna motor tidak mematuhi keselamatan berlalu lintas, diantaranya tidak menggunakan helm, serta knalpot tidak standar.
“Tetap kita lakukan penindakan (yang tidak menggunakan helm), agar tidak terkesan pembiaran, serta mengedepankan 5S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun), karena Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas) bukan tanggungjawabnya lalulintas tetapi tanggungjawab masyarakat pengguna jalan,” terangnya.
Ditempat terpisah, Rahman warga Tanjung Rema Martapura, menjadi salah satu yang terjaring razia, saat diminta keterangan ia mengaku, motornya yang baru dibeli sudah terpasang knalpot inlet 50 bukan standar.
“Saya pakai helm, tadi diminat STNK saya bilang belum keluar karena kendaraannya baru belum sampai 3 bulan, tapi knalpot saya inlet 50 tidak standar,” ucapnya.
Operasi balap liar ini dilakuakan di dua titik, pertama di Bundaran PDAM, satu jam kemudian bergeser ke Lapangan Dr. Murdjani, sebagai upaya syok terapi terhadap pelaku balap liar.