TERAS7.COM – Muhammadiyah Disaster Management Centre (MDMC) Kalimantan Selatan mengirimkan bantuan ke Posko Penanggulangan Bencana Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Karang Intan pada Minggu (17/1) kemarin.
Ketika masyarakat Kabupaten Banjar masih berada dalam suasana banjir, warga di desa tiwingan lama justru mendapat musibah lain yakni Tanah Longsor.
Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah Tiwingan, Cahyadi menjelaskan terjadinya bencana longsor ini diakibatkan intensitas hujan yang cukup tinggi
“Beberapa Hari yang lalu dengan tingginya intensitas hujan di tempat kami yang awalnya hanya banjir lalu di susul longsor nya tanah,” jelasnya.
Cahyadi menambahkan kedua bencana tersebut mengakibatkan banyak warga yang terdampak.
“Cukup banyak warga yang terdampak, bahkan ada rumah yang seisi ruangannya di penuhi tanah, syukurnya tidak ada korban jiwa karena melihat kondisi yang sudah mengkhawatirkan mereka terlebih dahulu mengungsi,” tambahnya.
Sementara itu Ketua MDMC Kalimantan Selatan, Ginanjar Sutrisno menyampaikan bela sungkawa atas bencana yang menimpa warga di Desa Tiwingan Lama.
“Kami turut prihatin atas bencana yang menimpa warga di sana, semoga tabah menerima musibah,” imbuhnya.
Ginanjar menambahkan mendengar informasi yang di dapat melalui warga Muhammadyah di lokasi kejadian, pihaknya langsung bergegas mengirimkan bantuan.
“Setelah mendapatkan informasi awal dari warga kami mengirimkan relawan untuk assesment dan akhirnya bergegas mengirimkan bantuan berupa sembako untuk keperluan dapur umum di sana,” tambahnya.
Keadaan di perparah pula sulitnya berkomunikasi akibat listrik yang dipadamkan sejak dua hari yang lalu, bahkan akses jalan menuju Tiwingan Lama Sempat terputus dikarenakan longsoran menutupi badan jalan.
Adapun total warga Desa Tiwingan Lama yang terdampak baik itu banjir maupun tanah longsor berjumlah 78 orang.