TERAS7.COM – Mulai, Senin (23/03), seluruh siswa Sekolah Menengah Tingkat Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK). Ujian dilakukan selama empat hari dengan materi Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan ilmu pengetahuan alam (IPA).
Data Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Kuala (Batola) siswa SMP/MTs yang mengikuti UNBK seluruhnya berjumlah 2.461 siswa. Jumlah ini berasal dari 9 SMP ada 764 siswa, dan dari 40 MTs ada 2.61 siswa. Sedangkan yang mengikuti ujian melalui UNKP (ujian nasional kertas pensil) berjumlah 2.321 siswa dari 49 SMP se-Batola.
UNBK hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, Senin (23/04), mendapat peninjauan Bupati Batola Hj. Noormiliyani. Didampingi Kepala Disdik Batola Sumarji dan para dewan guru, bupati mengambil sampel pemantauan UNBK SMPN 1 Marabahan yang berlangsung di SMAN 1 Marabahan serta UNBK SMPN 3 Marabahan yang dilaksanakan di SMKN 1 Marabahan.
UNBK SMPN 1 Marabahan yang berlangsung di SMAN 1 diikuti 110 siswa. Namun karena keterbatasan komputer, ujian pun dilaksanakan 2 sesi masing-masing sesi 1 diikuti 55 siswa dan sesi 2 diikuti 55 siswa. Sementara UNBK SMPN 3 yang dilaksanakan SMKN 1 Marabahan diikuti 86 siswa dengan 3 sesi ujian masing-masing sesi pertama diikuti 30 siswa, sesi kedua diikuti 30 siswa dan sesi ketiga diikuti 26 siswa.
Dari kunjungan yang dilakukan Bupati Batola Hj Noormiliyani nampak puas menyaksikan pelaksanaan UNBK karena para siswa terlihat dengan santai mengerjakan soal yang diberikan. Terlebih masing-masing sekolah mampu memberikan antisipasi kendala listrik dan sambungan internet. Semisal, tiap sekolah memback up dengan menyiapkan genset dan server besar dan berbagi koneksi internet dengan hotspot Wi-Fi.
“Alhamdulillah semuanya bisa berjalan lancar. Para siswa nampaknya juga tidak kesulitan dalam mengerjakan soal dengan komputer,” katanya.