Rabu, 20 Januari 2021
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil pencarian
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
teras7.com
  • NEWS
    • Banjir KalSel
    • Nasional
    • Berita Umum
    • Ekonomi
    • Layanan Publik
    • Pemerintahan
    • Politik
  • LIFE
    • Education
    • Lifestyle
    • Teknologi
  • HEALTH
  • TRAVEL
  • FOOD
  • INDEKS BERITA
  • Masuk
  • Daftar
teras7.com
  • NEWS
    • Banjir KalSel
    • Nasional
    • Berita Umum
    • Ekonomi
    • Layanan Publik
    • Pemerintahan
    • Politik
  • LIFE
    • Education
    • Lifestyle
    • Teknologi
  • HEALTH
  • TRAVEL
  • FOOD
  • INDEKS BERITA
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil pencarian
teras7.com
Tidak ada hasil
Tampilkan semua hasil pencarian
Beranda Ekonomi

Harga Cabai Pun Semakin Pendas Selama Musim Hujan

Muhammad Ariandi Muhammad Ariandi
11 Januari 2021
A A
Harga Cabai Pun Semakin Pendas Selama Musim Hujan
Bagikan di FacebookTwit di TwitterBagikan di WA

TERAS7.COM – Harga cabai merah semakin pedas dan melambung tinggi dipasaran, hampir menembus Rp 100.000 per kilogram.

Menurut Kepala Dinas Perdangan Kota Banjarbaru, Abdul Basit hal tersebut salah satunya dikarenakan musim hujan yang melanda kawasan Indonesia mengakibatkan panen petani tidak maksimal.

Lihatjuga :

Pasar Martapura Tutup Total!

Imbas Covid-19, Toko Seragam Sekolah Sepi Pembeli

Omset Pedagang di Banjarbaru Menurun Selama Musim Hujan

“Saat musim hujan ini panen petani tidak maksimal, dan cabai yang dibeli dari Pulau Jawa paling lama seminggu sudah rusak,” ujarnya saat ditemui jurnalis Teras7.com, pada Senin (11/01).

Kepala Dinas Perdangan Banjarbaru tersebut mengatakan bahwa untuk komoditi serupa yaitu cabai rawit tergolong stabil tidak mengalami kenaikan.

“Cabai merah saja yang naik, untuk cabai rawit itu stabil,” katanya.

WhatsApp Image 2021 01 11 at 08.40.12 1
Kepala Dinas Perdangan Kota Banjarbaru, Abdul Basit.

Menurutnya kenaikan harga menjadi keuntungan bagi pedagang dan menjadi keluhan oleh masyarakat, sebaliknya jika harga turun masyarakat diuntungkan dan pedagang mengeluh, dan Disdag bertugas untuk menstabilkan kondisi tersebut.

Dirinya juga mengatakan untuk persoalan harga bisa dibilang tidak menjadi momok utama bagi masyarakat, karena hal itu bisa diakali masyarakat dengan membeli lebih sedikit.

Yang menjadi momok utama pembeli iyalah ketidaktersediaannya barang yang mengakibatkan kelangkaan barang tersebut dipasaran.

“Yang penting barangnya ada, yang bikin repot itu kalau barangnya tidak ada,” ucapnya.

Pentingnya menjaga ketersediaan barang tersebut menurutnya karena masyarakat Kota Banjarbaru tidak memiliki subtitusi barang ketimbang Kabupaten Banjar dan daerah yang ada di Banua Anam.

Abdul Basid juga mengatakan tugas pihaknya untuk memastikan distribusi lancar agar tidak ada kelangkaan barang dipasaran, kendati harga naik.

Sementara itu, Nida salah seorang pembeli Cabai mengatakan bahwa kenaikan tersebut mengakibatkan dirinya harus membeli cabai merah dengan berat yang lebih sedikit agar tidak merogoh kocek yang dalam.

“Saya beli sedikit saja, namanya juga lagi mahal (cabai merah),” jelas Nida singkat.

Nida juga mengharapkan agar pemerintah terkait dapat secepatnya menstabilkan harga cabai merah agar kembali normal.

Topik : #abdul Basith#banjarbaru#Cabai#Disperindag Banjarbaru#ekonomi#harga bahan pokok#harga cabai#harga cabai musim hujan#Kepala Disperindak Banjarbaru#musim hujan#Pasar#pasar bauntung banjarbaru#pedagang pasar banjarbaru
Muhammad Ariandi

Muhammad Ariandi

Jurnalis - Provinsi Kalimantan Selatan

Berita Terkait :

Pasar Martapura Tutup Total!
Banjir KalSel

Pasar Martapura Tutup Total!

15 Januari 2021
Imbas Covid-19, Toko Seragam Sekolah Sepi Pembeli
Ekonomi

Imbas Covid-19, Toko Seragam Sekolah Sepi Pembeli

13 Januari 2021
Omset Pedagang di Banjarbaru Menurun Selama Musim Hujan
Ekonomi

Omset Pedagang di Banjarbaru Menurun Selama Musim Hujan

13 Januari 2021

Populer Bulan Ini

  • Air setinggi pinggang

    BREAKING NEWS: Jalan Ahmad Yani Banjarbaru Terputus Air Setinggi Pinggang

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • Budaya Pasar Terapung Budaya Ekonomi Masyarakat Banjar

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • Kuliner Gratis Puncak Harjad Kabupaten Banjar Diserbu Warga

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • Politik Uang Menurut Guru Udin dan Pesan Beliau

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • TRAVELING: Objek Wisata Air Terjun Jantur Doyan Jadi Unggulan Barito Utara

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • Ekonomi Masyarakat Terdampak Covid-19, Dinsos Banjar Siapkan 4 Program Bantuan

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • Omset Pedagang di Banjarbaru Menurun Selama Musim Hujan

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • BREAKING NEWS: Warga Kampung Jawa Panik, Air Mencapai Setinggi Leher

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • BREAKING NEWS: Loksado Diterjang Banjir Bandang

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
  • Sungai Martapura Meluap ke Jalan Ahmad Yani

    0 dibagikan
    Bagi 0 Tweet 0
teras7.com

“Inspire, Innovate & Motivate"

NAVIGASI

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi

IKUTI KAMI

© 2021 PT. Teras Tujuh Indonesia - Powered by Vilandux.

  • Masuk
  • Daftar
  • NEWS
    • Banjir KalSel
    • Nasional
    • Berita Umum
    • Ekonomi
    • Layanan Publik
    • Pemerintahan
    • Politik
  • LIFE
    • Education
    • Lifestyle
    • Teknologi
  • HEALTH
  • TRAVEL
  • FOOD
  • INDEKS BERITA

Selamat Datang!

Masuk dengan Facebook
Masuk dengan Google
ATAU

Masuk ke akun

Lupa kata sandi? Daftar

Buat akun baru

Daftar dengan Facebook
Daftar dengan Google
ATAU

Isi formulir untuk daftar

Semua isian diperlukan Masuk

Selamatkan kata sandi anda

Masukan nama pengguna atau email untuk mereset kata sandi

Masuk