TERAS7.COM – Akibat cuaca buruk Pesawat Lion Air nomor penerbangan ID2610 tujuan Banjarmasin dari Jakarta harus kembali ke Bandara Soekarno Hatta Jakarta, pada Sabtu (04/12/2021).
Pesawat tersebut diketahui berangkat dari Bandara Soekarno Hatta Jakarta pukul 14.30 WIB, namun mengalami delay selama 3 jam.
Setelah pesawat lepas landas hingga berada di atas Bandara Internasional Banjarmasin, dikarenakan cuaca buruk, sehingga Pilot, Hendra Tjhani tidak mau mengambil resiko dan memilih untuk putar balik kembali ke Jakarta.
Sesampainya kembali di jakarta untuk mengisi bahan bakar, pesawat pun sekitar pukul 21.00 WIB, pesawat melanjutkan penerbangan ke Banjarmasin.
Pada pukul 23.45 WITA pesawat berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin.
Pesawat tersebut diketahui membawa 142 penumpang, 15 orang lainnya memilih untuk tidak melanjutkan penerbangan ke Banjarmasin karena mengaku trauma.
Dari salah seorang penumpang menerangkan, pada saat diatas, pesawat sempat terobang ambing, hingga membuat seluruh penumpang ketakutan.
“Pesawat kami terombang ambing, semua penumpang mengucap takbir, karena terlalu lama di atas,” ujarnya.
Lebih lanjut ia menceritakan situasi dalam pesawat, ada penumpang yang menanyakan keadaan kepada pramugari pesawat, namun dijawab bahwa penerbangan sedang dalam cuaca buruk.
Ia pun mengaku trauma dari penerbangannya dan memaksa untuk tidak melanjutkan penerbangan kembali ke Banjarmasin, saat pesawat mengisi bahan bakar di Bandara Soekarno Hatta.
“Saat kembali di Jakarta saya memaksa keluar, saya trauma, dan itu juga ada 15 penumpang yang tidak mau melanjukkan penerbangan,” jelasnya.
Penumpang penerbangan ID2610 tujuan Banjarmasin
Sementara itu, pihak Lion Air mengatakan, kejadian tersebut dikarenakan cuaca buruk di Banjarmasin, sebagai langkah safety sehingga memutuskan menunda keberangkatan ke Banjarmasin sambil menunggu cuaca membaik.
“Sangat tidak mungkin kita memaksa mendarat di Banjarmasin dengan cuaca buruk seperti itu,” tegas Agung Purnama Area Manager Lion Air kepada teras7.com.