TERAS7.COM – Bupati Balangan H. Ansharuddin saat rapat koordinasi (rakor) menyatakan Pemkab Balangan akan melakukan tindakan signifikan terkait pandemi Covid 19.
Hal tersebut ia tegaskan saat rakor melalui Video Conference (vicon) tentang Pelaksanaan Swab Masif, bertempat di Aula Benteng Tundak, Kamis (06/08),
Rakor sendiri dihadiri oleh Kapolres Balangan, Kepala Kejaksaan Negeri Kab. Balangan, Koramil Paringin, Kepala BPBD Kabupaten Balangan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Balangan.
H. Ansharuddin menyampaikan, bahwa Kabupaten Balangan siap untuk dilakukan swab massal.
Pemerintah daerah pun ucapnya, sudah siap dengan konsekwensi atau dampak dari hasil swab yang dilaksanakan.
“Kabupaten Balangan siap untuk dilakukan swab massal, termasuk dampak setelah dilakukan swab massal tersebut,” katanya.
Dari awal pandemi covid-19 sampai saat ini lanjutnya, di Kabupaten Balangan telah dilakukan swab, setelah adanya masyarakat Kabupaten Balangan yang reaktif setelah dilakukan rapid test sebelumnya.
Program swab masal tegasnya merupakan suatu terobosan yang baik, namun bukan berarti dilakukan keseluruhan kepada semua warga.
Swab masif tambahnya, dilakukan dengan mempertimbangkan tempat dan lokasi atau daerah.
“Swab akan dilakukan seperti di Terminal, Pasar serta lokasi lainnya yang dianggap rawan terjadi penularan covid-19, yaitu orang yang kontak erat dengan pasien positif atau masuk kategori suspek maupun probable,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolres Balangan AKBP Nur Khamid, SH, S.IK, MM mengatakan, pihaknya sangat mendukung pelaksanaan swab massal tersebut.
“Polres Balangan mendukung pelaksanaan program swab massal dan akan ikut serta terlibat dalam pelaksanaan swab massal tersebut,” Ucapnya.
Salah satu upayanya tegas AKBP Nur Khamid, Polres Balangan akan melakukan pengamanan ditempat lokasi swab dan lokasi isolasi bagi pasien positif covid-19 di Kabupaten Balangan.
Untuk kuota swab massal Kabupaten Balangan sebanyak 946 sedangkan waktu pelaksanaan masih menunggu kesiapan Provinsi.