TERAS7.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banjar melalui Komisi III kembali melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) terkit kelanjutan penataan Perempatan Padang Panjang yang sering terjadi kecelakaan, dalam sidak tersebut sekaligus untuk mendisain ulang bagaimana agar tidak ada lagi kecelakaan.
Sidak ke Desa Padang Panjang Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar yang dilakukan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Banjar, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidul Kabupaten Banjar dan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Banjar, Kamis (24/08/2023).
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Banjar Mulkan menyampaikan, hasil dari kunjungan lapangan tersebut, 3 dinas ini akan melaksanakan rapat koordinasi untuk menyinkronkan dan mematankan konsep desain ulang perempatan yang ada di Padang Panjang.
“3 Dinas ini akan mendesain rekayasa jalan ini, untuk dinas perhubungan terkait dengan jalurnya seperti apa sesuai dengan kebutuhan, Dinas PUPR dan Pertanahan terkait jalan dan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup terkait taman dan penerangan jalan,” ungkapnya.
Ia pun juga melanjutkan, nantinya akan dibikin bundaran dan di tengah-tengah taman itu akan dibangun tugu ikon Kecamatan Karang Intan yakni tugu durian, karena durian merupakan salah satu hasil produk lokal yang berkualitas.
“Adapun pembangunan bundaran tersebut, kita sudah masuk di APBD perubahan 2023, dan dalam waktu singkat ini finalisasi akan segera selesai dan dilakukan pembangunan dalam rangka menekan kalau bisa menghilangkan potensi-potensi kerawanan lalu lintas yang ada di perempatan Desa Padang Panjang,” bebernya.
Hal ini juga yang disampaikan oleh tokoh masyarakat Karang Intan Warhamni yang juga merupakan anggota DPRD Kabupaten Banjar menyambat sangat baik atas rencana langkah-langkah yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Banjar barsama DPRD Kabupaten Banjar.
“Langkah untuk melakukan perubahan pada bundaran kecil simpang empat yang ada di Desa Padang Panjang dimana selama ini sering terjadi kecelakaan lalu lintas dari dulu sampai sekarang, dan dalam 3 bulan terakhir ini beberapa nyawa melayang dikarenakan kondisi jalan tersebut,” papar Warhamni.
Ia menjelaskan bundaran yang ada di Desa Padang Panjang yang tidak begitu jelas, jalan tersebut membuat para pengemudi bingung sehingga sering terjadinya kecelakaan, langkah-langkah yang direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Banjar dirasa tepat.
“Kabarnya nanti akan melakukan sedikit perubahan posisi jalan, dan kami sebagai warga Kecamatan Karang Intan sangat menyambut baik dengan rencana yang dilakukan, selain untuk meminimalisir kecelakan juga untuk memperindah bundaran tersebut,” pungkasnya.