TERAS7.COM – Setelah adanya lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, Bupati Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), H. Achmad Fikry, mengharapkan dapat dijadikan perhatian yang serius oleh semua pihak.
Bahkan Achmad Fikry meminta masyarakat untuk dapat bekerjasama dalam hal pencegahan penularan Covid-19 disetiap Wilayah di Kabupaten HSS.
“Dibalik penambahan kasus ini semua, kami ingin menghimbau seluruh masyarakat dan berharap kearifan kita untuk menyikapinya dengan lebih mematuhi semua protokol kesehatan,” ucap Achmad Fikry saat pers rilis, Rabu (10/06).
Sementara itu, ia juga meminta kepada masyarakat untuk menunda sementara pelaksanaan ibadah Salat Jumat di Masjid, hingga standar protokol kesehatan dilingkungan Masjid benar-benar dipersiapkan.
“Meski Tim Gugus Tugas telah mengeluarkan surat edaran untuk memperbolehkan salat Jumat, dengan adanya kondisi ini saya memohon dukungan dan bantuan untuk menundanya terlebih dahulu demi kesehatan kita semua,” tambahnya.
Ia mengatakan, kepada seluruh masyarakat di Kabupaten HSS agar tetap mematuhi imbauan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk memperkenankan seluruh jamaah agar ibadah Salat Jumat diganti dengan Salat Dzuhur.
“Pada praktiknya juga, sebagian masjid-masjid di Kabupaten HSS yang sebagian sudah mulai menggelar Salat Jumat masih ada yang terabaikan beberapa standar protokol kesehatan penanganan Covid-19,” jelasnya.
Salah satu contoh dijelaskan Achmad Fikry, diantaranya masih banyaknya masjid yang menghidupkan pendingin ruangan seperti kipas angin dan AC saat pelaksanaannya, karena hal itu dapat mempermudah proses perpindahan virus yang disebabkan oleh tiupan angin.
“Masker kain yang sering kita gunakan sekarang ini sendiri masih belum bisa maksimal untuk melindungi, sehingga masih memungkinkan terjadinya penularan virus, terlebih jika penerapan protokol kesehatannya kurang maksimal,” tutupnya.