TERAS7.COM – Talkshow yang mengambil tema “Profesionalisme dalam Penyelenggaraan Bangunan dan Lingkungan Yang Berkelanjutan” menghadirkan pembicara dari Direktorat Bina Penataan Bangunan Kementerian PUPR Rogydesa, ST, MSe, MA, Dinas PUPR Provinsi Kalsel dan Walikota Banjarmasin, pada Sabtu (11/8).
Tujuan dari kampanye ini untuk memasyarakatkan pentingnya Bangunan Gedung yang dilengkapi dengan Izin Mendirikan Bangunan dan Sertifikat Layak Fungsi (SLF).
Walikota Banjarbaru pun hadir pada Kampanye Edukasi Penataan Bangunan Gedung dan menjadi salah satu narasumber dalam Talkshow Kampanye Edukasi Bidang Penataan Bangunan dan Lingkungan yang diselenggarakan oleh Direktorat Bina Penataan Bangunan Kementerian PUPR di Rumah Anno,
H Nadjmi Adhani menyampaikan bahwa Banjarbaru sebagai kota yang sedang dalam masa perkembangan pesat sangat menyadari pentingnya penataan Bangunan yang harus disertai IMB dan SLF. Apalagi Banjarbaru diwarisi kota yang tertata dan terencana. Dimana kita akrab dengan bencana. Sehingga bangunan yang didirikan haruslah memenuhi persyarakat untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi penggunanya.
“Oleh karenanya Pemko Banjarbaru berkomitmen untuk mewujudkan ini” ucap Walikota Banjarbaru.
Pemko Banjarbaru memperoleh bantuan dari pemerintah pusat untuk merancang kota baru di Banjarbaru yang terintegrasi dan memanfaatkan keberadaan Bandara Syamsudin Noor sebagai daya ungkit pertumbuhan wilayah.
Rencana pengembangan Kota Baru di Kota Banjarbaru ini H Nadjmi Adhani melanjutkan, merupakan bagian dari pengembangan 10 kawasan perkotaan baru di Indonesia yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2014 – 2019.
Ia mengungkapkan bahwa tahun ini Pemko Banjarbaru menargetkan membentuk tim internal untuk menyusun data base bangunan yang bersinggungan langsung dengan publik. Agar nantinya bisa memiliki Sertifikat Layak Fungsi.
Bahkan Pemko Banjarbaru akan melakukan uji coba penggunaan Sistem Informasi Bangunan Gedung (SIMBG) Online yang akan terintegrasi dengan Online Single Submission (OSS) di Banjarbaru yang akan dilaksanakan minggu depan. Dan akan melibatkan 3 SKPD terkait, yaitu Dinas Perumahan dan Pemukiman, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Banjarbaru.