TERAS7.COM – Kalimantan Tentah berkesempatan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Balap Sepeda Gunung yang bertajuk Union Cycliste Internationale (UCI) MTB Eliminator World Cup 2022 yang direncanakan berlangsung di Palangkaraya pada 28 Agustus 2022 mendatang.
Dalam mendukung hal ini, PT PLN (Persero) menyatakan siap memberikan layanan listrik tanpa padam atau zero down time pada ajang olahraga internasional tersebut.
Dalam Sambutan Gubernur Kalimantan Tengah yang dibacakan oleh Kepala Dinas Tanaga Kerja dan Transmigrasi Kalimantan Tengah Farid Wajdi, ia mengapresiasi persiapan PT PLN (Persero) menjaga keandalan pasokan listrik jelang UCI MTB.
“Kami mewakili Pemerintah Daerah berterima kasih dan memberikan apresiasi pada PLN sebagai bentuk dukungan dan keseriusan PLN dalam mensukseskan pagelaran ini,” kata Farid pada kegiatan Apel Siaga Keandalan Listrik. Senin (25/07/2022).
Lebih lanjut, dirinya mengatakan Pemerintah Daerah sangat terbuka menjalin komunikasi aktif guna menciptakan kolaborasi yg baik, karena event ini merupakan kejuaraan terbuka tingkat dunia yang dapat menciptakan multiplier effect yang dapat meningkatkan ekonomi daerah.
Tak lupa, dirinya juga turut memohon dukungan untuk mensukseskan acara UCI MTB di Kalteng ini hingga penghujung event.
“Kegiatan ini tidak dapat berjalan sendiri, perlu sinergi dari seluruh stakeholder, kami mohon dukungan penuh PLN mulai dari persiapan, pelaksanaan, dan paska kegiatan untuk keandalan listriknya,” imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Senior Manager Distribusi PLN UIW Kalselteng, Erwin Gunawan menjelaskan PLN melakukan pengamanan listrik di beberapa lokasi penting pada penyelenggaraan UCI MTB ini, sehingga dapat dipastikan zero down time.
Dirinya memaparkan PLN juga melakukan beberapa pekerjaan penunjang lain seperti mengecek instalasi listrik lokasi yang akan digunakan untuk kegiatan, hotel dan lokasi strategis lainnya.
Penguatan disisi distribusi dengan melakukan inspeksi sebanyak 176 titik sepanjang 102,4 KMS (Kilo Meter Sirkuit ) yang meliputi penyempurnaan konstruksi pasokan suplai energi listrik dan merapikan jaringan pada jalur dilokasi kegiatan berlangsung.
“Guna meningkatkan keandalan PLN telah menyiapkan sebanyak 62 peralatan pendukung terdiri dari 15 Unit UGB (Unit Gardu Bergerak), 4 Unit UPS; (Uninterrutible Power Supply), serta 38 unit Genset,” ungkap Erwin.
Selain keamanan dari segi pasokan, PLN siap siagakan sebanyak 117 personil yang terdiri dari 47 personil Pelayanan Teknik, 56 personil Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), dan 14 personil PLN yang didukung sebanyak 11 armada motor dan mobil untuk Pelayanan Teknik (Yantek)
Erwin memastikan, pasokan listrik di Kalimantan Tengah dalam keadaan aman, karena telah terinterkoneksi antara Kalimantan Timur – Kalimantan Seltaan – Kalimantan Tengah, sehingga saat ini daya mampu di sistem Barito-Mahakam sebesar 1.705 Mega Watt (MW) sedangkan beban puncak tertinggi berada di angka 1.230 MW, dengan begitu masih ada cadangan daya sebesar 475 MW (sekitar 30 persen).
“Harapan kami dengan adanya persiapan yang matang, PLN menjamin kondisi kelistrikan yang andal dan berkualitas. Selain fokus di UCI MTB, kami juga memastikan pelayanan listrik untuk di wilayah lainnya,” pungkasnya.