TERAS7.COM – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan bina kerohanian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1444 Hijriah, bertempat di Masjid At-taubah.
Peringatan Isra Mi’raj kali ini, mengusung tema “Isra dan Mi’raj sebagai momentum dalam kehidupan untuk tetap tawadhu dan istiqomah”.
Acara diawali dengan pembacaan syair maulid nabi dengan iringan tabuhan rebana apik oleh warga binaan, yang tergabung dalam program pembinaan kepribadian masjid.
Kalapas Narkotika kelas II A Karang Intan Wahyu Susetyo mengatakan, dalam momentum peringatan Isra Miraj ini, semoga para wbp dan jajaran Lapas bisa seksama mendengar tausiyah.
“Kami mengucapkan terima kasih atas berkenannya guru Muhammad Yahmad hadir di tengah-tengah kita, di sela kesibukan agenda yang beliau miliki, mari bersama-sama kita terima siraman rohani yang nantinya disampaikan, agar kehidupan kita tentram dan damai serta jauh dari hal-hal yang tidak diinginkan,” ucap Kalapas awali sambutannya.
Lebih lanjut Kalapas meminta, agar warga binaan dapat mengambil manfaat dan pelajaran dari apa-apa yang nantinya disampaikan oleh penceramah, dan turut diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari selama menjalani pembinaan di Lapas Narkotika Karang Intan.
Adapun kegiatan Isra Mi’raj di Lapas Narkotika Karang Intan ini, diisi dengan tausyiah keagamaan yang disampaikan Guru Muhammad Yahmad.
Guru Muhammad Yahmad dalam tausiyahnya menyampaikan, hikmah perjalanan Nabi Muhammad SAW memberikan pelajaran tentang bagaimana umat muslim memaknai momen tersebut dengan rasa syukur, keimanan dan ketaqwaan kepada Allah.
“Peristiwa isra miraj, bentuk upaya peningkatan ibadah dan amal soleh kita kepada Allah, dan Allah tidak memandang bentuk fisik dan rupa, tapi Allah memandang hati hamba-hambanya, sesungguhnya orang yang paling mulia di sisi Allah adalah orang yang bertaqwa,” ucap Guru Muhammad Yahmad.
Terlihat pula, ratusan warga binaan antusias menyimak tausiah yang disampaikan Guru Muhammad Yahmad, sesekali gelak tawa pecah selingi penyampaian materi yang disampaikan.
Acara Isra Mi’raj yang digelar Lapas Narkotika Karang Intan, juga merupakan sarana pembelajaran bagi warga Binaan, dan kesempatan yang baik untuk mengevaluasi diri dan lebih mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, membentengi diri yang bersumber dari dalam.