TERAS7.COM – Puluhan barang ditemukan saat kegiatan inspeksi mendadak (sidak), yang dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakat (Lapas) Kelas IIB Kota Banjarbaru, pada Jumat (17/03/2023) malam.
Sidak gabungan kali ini dilakukan sedikitnya di 3 blok hunian, yakni A,B, dan C, yang dihuni ratusan warga binaan Lapas Kelas IIB Kota Banjarbaru.
Dalam sidak atau giat razia ini, barang yang ditemukan diantaranya gunting, sendok, kabel, gesper, hingga korek api yang dimodifikasi menjadi senjata tajam.
Dalam razia ini, Kadivpas Kemenkumham Kalsel, Sri Yuwono bersyukur karena tidak ditemukannya barang terlarang, seperti telepon genggam dan narkoba.
“Seperti yang sama-sama kita lihat, Alhamdulillah handphone dan narkoba tidak ada,” ujarnya.
Korek api dan sendok diakui Kadivpas Kemenkumham Kalsel sangat berpotensi digunakan sebagai senjata tajam, yang dapat menciptakan kondisi tidak kondusif di lingkungan lapas.
Oleh karenanya, ia mengatakan, barang-barang berpotensi merusak kondusifitas tersebut, harus diamankan.
Untuk meminimalisir temuan barang-barang ini kedepannya, menurutnya harus selalu dilakukan pembinaan, sosialisasi dan penggeledahan secara rutin.
“Untuk itu, ya harus dilakukan pembinaan, baik rohani dan sebagainya, lalu sosialisasi serta penggeledahan rutin, jadi tidak seminggu dua minggu, tapi kalau ada indikasi kita adakan penggeledahan,” bebernya.
Selain itu, ia mengatakan, dalam kegiatan ini juga turut dilakukan tes urine bagi warga binaan maupun petugas Lapas Kelas IIB Kota Banjarbaru.
“Kita juga adakan tes urine, dengan sampel 10 dari warga binaan dan 10 dari petugas, hasilnya Alhamdulillah negatif,” ucapnya.
Sementara itu, Kalapas Kelas IIB Banjarbaru, Amico Balalembang mengatakan, razia ini merupakan kegiatan rutin, yang dilakukan pihaknya untuk menjaga kondusifitas di lingkungan lapas.
“Kami rutin dan terus melakukan penggeledahan barang terlarang di setiap kamar hunian warga binaan,” kata Amico.
Amico berharap, dengan adanya sidak yang dilakukan secara rutin ini, kedepannya dapat terus menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas Kelas IIB Kota Banjarbaru.
“Keamanan dan ketertiban ini sangat penting dan paling utama,” pungkasnya.
Adapun dari giat razia di Lapas Kelas IIB Kota Banjarbaru kali ini, temuan barang didominasi oleh blok c, dengan jumlah warga binaan sekitar 200 orang.
Kegiatan razia di Lapas Kelas IIB Kota Banjarbaru kali ini, juga merupakan rangkaian daripada Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) ke-59.