TERAS7.COM – Setelah sempat tidak melaksanakan Shalat Jumat berjamaah lebih dari satu setengah bulan, tepatnya sejak Jumat, (24/04/2020) akibat wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Mesjid Nurul Anwar Marabahan, Jumat (05/06/2020), kembali menggelar Shalat Fardu seminggu sekali bagi kaum laki-laki ini. Kendati demikian, namun penerapan Shalat Jumat berjamaah di masjid yang dikenal dengan sebutan Masjid Hijau kali ini dilakukan berbeda dari situasi normal. Pengelola masjid membatasi jumlah jamaah.
Pembatasan yang dilakukan seperti merenggangkan shaf, mewajibkan jamaah yang hadir mencuci tangan dengan sabun, pemeriksaan suhu tubuh ketika mau masuk masjid, hingga dibagikan masker bagi jamaah yang tidak mengenakannya.
Petugas dan pengurus masjid juga senantiasa mengingatkan jamaah untuk membawa sajadah sendiri serta mengikuti ketentuan protokol kesehatan di antaranya harus dipastikan bahwa jamaah dalam kondisi sehat. Tak itu saja, waktu pelaksanaan jumatan kali ini juga agak berbeda dari situasi normal. Panitia menggelar khutbah dan Shalat Jumat lebih ringkas dengan hanya melaksanaan rukun-rukun yang mewajibkannya saja.
Panitia Masjid Nurul Anwar Marabahan menggelar kegiatan Shalat Jumat berjamaah atas dasar Surat Himbauan MUI Kabupaten Barito Kuala serta Surat Rekomendasi dari Camat Marabahan terhadap pelaksanaan kegiatan Peribadatan di Rumah Ibadah/Masjid.
Salah seorang pengurus sekaligus jamaah Masjid Nurul Anwar Khairil Yamin Muridun merasa bersyukur dan berterimakasih atas terlaksananya kegiatan Jumatan kali ini. Ucapan terima kasih juga tak lupa ia sampaikan kepada para pengurus yang sudah bersusah payah menerapkan protokol kesehatan secara ketat.