TERAS7.COM – Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalimantan Selatan 2021, pasangan calon (paslon) nomor urut 02, H Denny Indrayana – Difriadi (H2D) bakal kembali menggugat ke Mahkamah Konstitusi.
Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan nomor urut 02, H Denny Indrayana – Difriadi (H2D) menyatakan pihaknya bakal kembali menggugat hasil perolehan Pemilihan Suara Ulang (PSU) ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Hal tersebut merupakan tanggapan paslon H2D atas perolehan sementara PSU Cagub dan Cawagub Kalsel, saat melakukan konferensi pers dikediamannya di Jalan A Yani KM 36 Gang Purnama, Kota Banjarbaru. Rabu (09/6/2021).
“Mempertimbangkan secara hati hati, kami mendiskusikan opsi apa yang akan diambil, mempertimbangkan ini adalah nasib Kalsel yang dititipkan ke kami dengan suara yang sgt besar. Maka kami memilih untuk terus memperjuangkan amanah itu sampai titik darah penghabisan, artinya kita membuka opsi mengajukan sengketan hasil Pemilihan Gubernur ke MK,” ujar Denny.
Atas keputusan itu, Denny meminta maaf kepada masyarakat Kalsel, karena pihaknya akan memperpanjang proses pemilihan Gubernur.
“Kami minta maaf, mohon izin, karena ini memperjuangkan prinsip haram menyarah wajah sampai keputing. Akan kami tuntaskan. Ini adalah proses terakhir apapun putusan MK nanti, itu akan kita hormati apapun putusannya,” tegasnya.
Setelah putusan MK nanti, Denny menegaskan tidak merencanakan tahapan lainnya, dan ia juga menyatakan bahwa ini adalah ikhtiar terakhir bagi paslon H2D.
“Tidak ada lagi proses lain yang kami rencanakan menjadi tahapan selanjutnya. Opsi ini kami pilih, inilah ikhtiar kami yang terakhir untuk menjaga amanat rakyat dipundak kami. Berulang kali kami mengatakan kami akan menjaga amanat rakyat, tidak ada transaksi apapun, suara rakyat harus dihormati, karenanya opsi berjuang ke MK krna itu dibolehkan oleh perundang undnagan,” ucapnya.
Terakhir, dikatakan Denny, pilihan menggugat kembali ke MK sebagai bentuk kontribusi pihaknya untuk menjaga suasana di Kalsel tetap aman dan kondusif.
Berdasarkan data dari website pilkada 2020.kpu.go.id tertihung pada pukul 15.13 WITA, paslon 01 Sahbirin – Muhidin unggul sebesar 50,9 persen dengan perolehan suara 850.082.
Sedangkan paslon 02 Denny – Difriadi (H2D) hanya kalah tipis sebesar 49,1 persen dengan perolehan suara 821.484.
Penulis : muhammad ariandi