TERAS7.COM – Taman Kanak-Kanak Tempat Pendidikan (TK/TP) Al Qur’an Nurul Huda unit 323 menggelar khataman Al Quran ke-10 di Halaman Masjid Nurul Huda, Komplek Mustika Griya Permai Desa Cindai Alus, Kabupaten Banjar. Minggu (25/09/2022).
Beragam kegiatan mewarnai khataman kali ini, mulai dari pembacaan ayat suci Al Quran yang dilantunkan para santri, momen haru saat sungkeman santri kepada orang tuanya, pembacaan puisi, penyerahan sertifikat khataman, hingga tawa bahagia santri saat wisuda.
Kepala TK/TP Al Quran Nurul Huda unit 323 Kabupaten Banjar, Ustadz Abdul Salam Karatlau S.Pd.I mengatakan, kegiatan khataman ini bisa terlaksana berkat adanya dukungan dari para donatur dan orang tua santri.

Ia menyebutkan, ada sebanyak 18 santri dan santriwati yang mengikuti gelaran khataman Al Quran sekaligus wisuda TK/TP Al Quran Nurul Huda unit 323 Kabupaten Banjar ke-10 ini.
“Jumlah santrinya untuk khataman Al Quran kali ini sebanyak 18 orang,” ujarnya.
Selain memberikan pembelajaran Al Quran dan Tajwid, ia mengatakan, para santri TK/TP Al Quran Nurul Huda juga dibekali ilmu lain, seperti doa sehari-hari, dengan tujuan agar para santri bisa dalam kehidupannya bisa melaksanakan kegiatan sesuai dengan anjuran Nabi Besar Muhammad SAW.
“Didalam pembelajaran TK/TPA Nurul Huda, kami mengajarkan kepada para santri cara membaca Al Quran dan tajwidnya, serta doa-doa harian, dengan tujuan agar kedepannya anak-anak ini dalam melaksanakan kegiatannya atau ajaran islam itu, sesuai dengan aturan yang dibawa Rasulullah SAW,” ucapnya.

Setelah khatam, menurutnya tidak ada kata berhenti, para santri harus tetap belajar lagi memperdalam ilmu Al Quran yang sebelumnya sudah didapat semasa belajar di TK/TP Al Quran Nurul Huda unit 323.
Ia berharap, setelah khatam Al Quran, para santri dapat menjadi anak yang sholeh dan sholehah, berbakti kepada kedua orang tuanya, serta mampu menjadi tauladan bagi generasinya yang akan datang.
“Harapan untuk santri setelah khatam Al Quran ini, dapat menjadi anak yang sholeh, dan sholehah, berbakti kepada orang tua, serta kedepannya bisa menjadi contoh tauladan bagi generasi yang lain,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Kordinator Pengembangan Al Quran (KPA) Metode Tilawati Kabupaten Banjar, Sabri turut memuji kegiatan ini, yang mana para santri menurutnya mampu membawakan khatamannya dengan lancar, dan baik sesuai metode tilawati.

Sabri berharap, para santri yang sudah khatam Al Quran kali ini, dapat terus mengasah mutu bacaannya yang sudah dipelajari sebelumnya, agar bisa menjadi Qori dan Qorian yang mampu mengharumkan nama Kabupaten Banjar.
“Mudah-mudahan dapat menjadi Qori dan Qoriah yang bisa mewakili dan mengarumkan Kabupaten Banjar kedepannya,” tandasnya.