TERAS7.COM – Guna menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Mendagri dan Kemenkeu tentang refocusing APBD Kabupaten Ngawi Tahun 2021, Mas Antok sapaan akrab Dwi Rianto Jatmiko, Wabup Ngawi tinjau lokasi jalan Budug-Kajang, Rabu (03/03/2021).
Mas Antok saat tinjau lokasi mengatakan, skala prioritas ini menjadi pertimbangan dalam hal pembangunan yang berdampak langsung terhadap perekonomian warga masyarakat akibat pandemi.
“Untuk itu ruas jalan-jalan tertentu yang dipertimbangkan skala prioritas kemanfaatannya akan dilakukan pembangunan,” katanya.
Lebih lanjut, kata Mas Antok, untuk proyek yang tidak masuk kategori pada skala prioritas akan dilakukan penundaan, seperti rencana pendopo wedya graha yang akan dibangun dan beberapa kantor dan gedung yang akan direnovasi.
Ditempat terpisah Kepala Dinas (Kadin) DPUPR Ngawi menyampaikan, rencananya pada tahun 2021 ini akan direalisasikan, pembangunan proyek jalan Budug-Kajang yang akan menghabiskan anggaran sebesar Rp. 3,6 Milyar. Diketahui, proyek ini berbatasan langsung dengan wilayah Madiun, yang memiliki panjang 1,3 Km dan memiliki lebar 5 meter. “Untuk waktunya sendiri, jika dilaksanakan pada perubahan APBD masih mampu, Namun dari sisi makro kota lihat dulu refocusing potensinya seperti apa nanti,” pungkasnya.