TERAS7.COM – Mewabahnya 2019-nCoV atau Novel Coronavirus beberapa bulan ini membuat puluhan maskapai internasional menutup layanan penerbangan menuju Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
Dikutip dari CNBC Indonesia, akibat penutupan penerbangan oleh 43 maskapai internasional, sekitar 90% penerbangan reguler menuju Negeri Tirai Bambu terhenti.
Namun hal ini tak berdampak pada jasa penerbangan di dalam negeri, seperti yang diungkapkan Humas Bagian Komunikasi dan Hukum Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin, Venita saat dihubungi via Whatsapp pada Jumat (7/2).
“Penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin tidak terkena dampak penutupan penerbangan ke RRT akibat virus Corona,” ujarnya.
Akan tetapi Venita mengakui terjadi penurunan penumpang yang terbang menuju Kota Manado, Bali dan Jakarta.
“Kalau terjadi penurunan hanya karena cancel flight atau pembatalan penerbangan, alasan operational atau komersial yang mana wajar terjadi di awal tahun,” bebernya.
Sebagai tambahan berdasarkan data dari Worldometers.info hingga Jumat (7/1), virus Corona telah menginfeksi sebanyak 31.493 jiwa dari seluruh dunia, diantaranya sebanyak 4.824 jiwa dalam kondisi kritis dan telah menewaskan 638 jiwa.
Virus yang berasal dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, RRT ini juga telah tersebar ke berbagai belahan dunia seperti Jepang, Singapura, Thailand, Hong Kong, Korea Selatan, Taiwan, Australia, Malaysia, Jerman, Vietnam, Amerika Serikat, Macau, Manada, Prancis, Uni Emirat Arab, Filipina, Italia, India, Inggris, Rusia, Finlandia, Nepal, Swedia, Sri Lanka, Kamboja, Spanyol dan Belgia.