TERAS7.COM – Forum Anak Daerah (FAD) Kabupaten Balangan Bagikan satu biji telur untuk anak berusia dibawah 1000 hari, di wilayah Kabupaten Balangan.
Acara pertama dilakukan pelepasan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan dan Anak(DPPPA) untuk aksi Forum Anak Daerah (FAD) dalam rangka pencegahan Stunting, Senin (16/11/20).
Acara yang bertemakan “Sabuting Hintalu Gasan Anak (Shanak)” dilaksanakan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Dispora Kabupaten Balangan yang diikuti, Plt Bupati Balangan, Perwakilan dari PT Adaro, beberapa perwakilan camat, serta FA mulai dari Desa, Kecamatan, hingga Kabupaten.
Dikatakan oleh Plt Kepala DPPPA Noor Aspariah bahwa nantinya hari ini, FAD Kabupaten Balangan serta 8 FAD kecamatan, akan melaksanakan pembagian telur, susu, dan daging secara serentak di wilayahnya masing-masing.
“Jadi apabila ada anak yang lewat maka akan di kasih paketnya. Ini semua adalah bentuk kepedulian FAD Balangan di dalam pembangunan daerah,” katanya.
Untuk sasaran atau target sendiri, adalah anak-anak yang masih berusia kurang dari 1000 hari. Untuk program ini akan terus kami programkan, dan mudah-mudahan tahun depan dapat lebih banyak lagi yang bisa kami berikan serta semakin banyak dunia usaha dan dinas-dinas yang terlibat dalam dalam kegiatan ini.
Adapun lanjut Noor Aspariah, yang berkontribusi membantu acara ini adalah Dinas Pertanian, memberikan 750 paket telor,susu dan daging, serta dari PT Adaro memberikan bantuan berupa uang sebesar Rp 5.000.000,00 yang semuanya kami belikan dalam bentuk telor.
Mudah mudahan, dengan adanya pembagian Paket dan telur ini ke desa-desa, mampu menekan angka stunting di Kabupaten Balangan.
Dalam kesempatan tersebut pula Pjs Bupati Balangan H Saifullah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, turut mengapresiasi atas kegiatan yang dilakukan dan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh pihak terkait.
“Kami ucapakan terima kasih, telah bekerjasama dan berkolaborasi dengan baik untuk mensukseskan acara ‘Berbagi Sabuting Hintalu Gasan Anak’ pada hari ini,” ucap Pjs Bupati Balangan.
lanjutkan dia, Anak merupakan aset penting dalam sebuah keluarga, serta anak adalah aset penting bagi sebuah bangsa. Untuk itu baik keluarga maupun negara diharapkan menjadi pendukung utama, bagi terwujudnya, anak Indonesia yang sehat dan berkualitas. Agar kemajuan dan kemakmuran bangsa di masa mendatang dapat tercapai.
Melalui kegiatan FAD Kabupaten Balangan Hari Ini mereka mengambil peran bersinergi bersama dengan pemerintah dan dunia usaha, dalam mengatasi salah satu permasalahan pemenuhan hak anak.
Stunting merupakan salah satu permasalahan bagi kita mengenai gizi anak yang kini menjadi pokos kita bersama untuk diatasi. Itu semua terjadi karena tidak terpenuhinya gizi anak pada seribu hari pertama kehidupannya atau rentang usia 3 tahun.
“Pertumbuhan otak rentan pada usia kurang dari 1000 hari, dan jika pada usia tersebut asupannya terpenuhi pada usia tersebut, maka dampaknya baiknya bukan hanya watu itu saja, tetapi akan mempengaruhinya hingga usia dewasa. Dan apabila, kalau perkembangan fisik dan otaknya kurang optimal di usia tersebut maka bisa saja berdampak buruk,” jelasnya
“Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, dapat membangun dan memperkuat serta komitmen kedepan, terus mengupayakan pemenuhan gizi standar bagi setiap anak di kabupaten Balangan,” ucapnya
” Pelaksanaan kegiatan pembagian ‘Sabuting Hintalu Gasan Anak’ ini hanyalah simbolis saja, tetapi kedepannya kita harus memperhatikan secara terus-menerus agar anak usia dari 0 hingga 3 tahun kebutuhan gizinya dapat terpenuhi,” ucapnya.
Ia juga menegaskan, untuk acara hari ini hanyalah simbolis saja, dan jangan sampai kedepannya tidak ada kelanjutannya lagi.
Setelah membawakan sambutannya Pjs Bupati Balangan ini pun menyerahkan secara simbolis telur kepada FAD Balangan.