TERAS7.COM – Universitas Terbuka (UT) kembali melaksanakan Wisuda Daring Periode I Tahun Akademik 2020/2021 yang dilaksanakan serentak se Indonesia melalui Universitas Terbuka Convension Center (UTCC), Tanggerang Selatan, Banten pada Selasa (24/11).
Wisuda secara Daring yang kedua kalinya digelar ini dipimpin oleh Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darojat dan diikuti oleh 932 wisudawan secara nasional, diantaranya terdapat 12 orang wisudawan yang berasal dari luar negeri yani dari Malaysia, Singapura, Arab Saudi, Jepang, Belgia, Kanada, Prancis, dan Inggris.
Pada Tahun Akademik 2020/2021 ini, jumlah total mahasiswa lulus sebanyak 37.843 lulusan dan sebanyak 805 lulusan diantaranya berasal dari Kalimantan Selatan.
Rektor Universitas Terbuka, Prof. Ojat Darojat mengatakan penularan Covid-19 di Indonesia belum bisa teratasi, sehingga wisuda kali ini kembali dilaksanakan secara virtual.
“Mudahan Wisuda Daring tak mengurangi makna, kekhidmatan dan kebahagiaan sebagai momen penting merefleksikan capai akademik tertinggi. Karena itu kami ucapkan selamat atas keberhasilan para lulusan Diploma, Strata 1 dan Strata 2 atas wujud kerja keras dan perjuangan serta cucuran keringat,” ujarnya.
Prof. Ojat Darojat mengungkapkan kali ada 2 orang Wisudawan UT dari kalangan pejabat aktif dalam wisuda tahun ini, pertama adalah Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Anna Latuconsina dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ogan Komering Ulu Sumatera Selatan, Ahmad Tarmizi.
“Seluruh civitas UT juga patut berbangga karena UT sudah selangkah lebih maju dan dimana UT sudah melakukan banyak terobosan dalam pelaksanaan pendidikan tinggi jarak jauh, diantaranya menggunakan teknologi informasi untuk memperluas jangkauan UT. kita juga menjadi rujukan bagi kampus-kampus lain dalam pelaksanaan Online Learning,” ucapnya.
Wisuda secara daring yang dilaksanakan secara khidmat ini terasa istimewa karena mendapatkan sambutan dari Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, H. Bambang Soesatyo.
Bambang Soesatyo mengatakan wisuda ini merupakan puncak pencapaian yang patut disyukuri, karena dapat menjadi pembuka jalan pengabdian pada masyarakat, bangsa dan negara.
“Kita juga ucapkan selamat pada UT, karena berdasarkan data dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada tes CPNS Tahun 2019, dari 9000 lebih peserta yang lulus merupakan lulusan UT. Ini merupakan pencapaian tertinggi dibandingkan perguruan tinggi terkemuka lain di Indonesia. Ini bukti UT memiliki kualitas kelas dunia dan punya daya saing yang relevan bagi kebutuhan dunia kerja,” bebernya.
UT sendiri lanjut Bambang Soesatyo yang sejak awal menjalankan pendidikan jarak jauh tak mendapatkan halangan dengan adanya pandemi Covid-19.
“Bahkan pendidikan jarak jauh Ut menjadi role model bagi pembelajaran jarak jauh bagi perguruan tinggi lain ditengah pandemi ini. Walaupun menggunakan sistem online, UT mampu menjaga kualitasnya dan diakui di dunia,” sebutnya.
Sementara itu Direktur UT Banjarmasin, Ir. Mochamad Priono mengungkapkan wisuda daring yang dilaksanakan UT Pusat ini juga diikuti oleh wisudawan dari Kalimantan Selatan.
“Ada 4 wisudawan terbaik yang diundang mengikuti wisuda di Kantor UT Banjarmasin, sementara itu juga ada sebanyak 21 wisudawan dari Kalimantan Selatan yang mengikuti wisuda secara daring dari rumah melalui aplikasi Zoom,” katanya.
Mochamad Priyono berharap lulusan UT bisa menyumbangkan keahliannya di tempat kerja dan mengabdi di daerah masing-masing.
“Jangan hanya berhenti belajar disini. UT saat ini menyediakan jenjang perkuliahan selanjutnya, bahkan sudah ada jenjang Strata 3 yang kita laksanakan secara daring,” bebernya.
Mochamad Priyono juga mengatakan UT cocok bagi warga Kalimantan Selatan yang ingin berkuliah dan meraih cita-cita walaupun masih berada di masa sulit seperti sekarang.
“UT bisa menjangkau ke masa saja, bahkan bagi yang tidak berada di ibukota Provinsi Kalsel, sepanjang mahasiswa bisa mendapatkan akses internet. UT juga memiliki banyak program studi hingga Strata 3 dan juga ada beragam Beasiswa dari pemerintah maupun CSR, dimana saat ini sudah ada 200 orang lebih penerima beasiswa yang berkuliah di UT,” ungkapnya.
UT sendiri merupakan Perguruan Tinggi Negeri ke 45 yang menggunakan sistem pembelajaran terbuka dan jarak jauh (PTJJ) diresmikan oleh Presiden RI pada 04 September 1984 dengan 40 kantor cabang (Unit Program Belajar Jarak Jauh/UPBJJ), yakni sebanyak 39 untuk layanan mahasiswa di dalam negeri dan 1 UPBJJ melayani mahasiswa di luar negeri.
Hingga Juni 2020, jumlah mahasiswa di UT berjumlah 637.301 mahasiswa dan 3.111-an berada di luar negeri, sedangkan jumlah mahasiswa UT di Kalimantan Selatan mencapai 10.292 mahasiswa.
Sebagai Perguruan Tinggi yang menjangkau seluruh Indonesia bahkan dunia, UT menyediakan 41 program studi (PS) yang meliputi Diploma III 1 PS, Diploma IV 1 PS, Sarjana 32 PS, Magister 6 PS dan Doktor 1 PS.
UT saat ini sedang melaksanakan penerimaan mahasiswa baru sampai tanggal 13 Januari 2021, jadi bagi masyarakat yang tertarik berkuliah di UT bisa mendaftar melalui laman pendaftaran mahasiswa UT yaitu www.sia.ut.ac.id.