TERAS7.COM – Di bawah kepemimpinan H Rahmadian Noor pada periode ini, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar (Golongan Karya) Kabupaten Barito Kuala (Batola) melaksanakan Musyawarah Kecamatan (MUSCAM) X untuk seluruh Pengurus Kecamatan (PK) yang ada di Bumi Ije Jela.
MUSCAM X Partai berlambang Pohon Beringin ini pun dilaksanakan secara bertahap, dengan mengambil waktu senggang, setiap Sabtu dan Minggu.
Tak ayal, sampai saat ini sudah 11 kecamatan dari 17 kecamatan se-Kabupaten yang beribukotakan Marabahan ini, yang telah melaksanakan MUSCAM, yaitu Kecamatan Bakumpai, Kuripan, Tabukan, Cerbon, Rantau Badauh, Mandastana, Alalak, Wanaraya, Belawang, Tamban dan Tabunganen.
Dari Hasil MUSCAM tersebut, telah diperoleh dan dikukuhkan Pengurus Kecamatan Partai Golkar.
Yang tak kalah penting, pelaksanaan MUSCAM ini menjadi ajang bagi DPD Partai Golkar Batola untuk konsolidasi, dalam rangka Pemilihan Gubernur (Pilgub) 9 Desember 2020 mendatang.
Rahmadian Noor mengatakan, tujuan digelar MUSCAM adalah untuk memilih dan menetapkan ketua Pengurus Kecamatan dan sekaligus konsolidasi Partai sampai ke tingkat desa/kelurahan, guna memenangkan pasangan Sabirin dan Muhidin pada Pilgub 2020.
“Dengan dilaksanakannya MUSCAM, Partai Golkar di Kabupaten Barito Kuala dapat menjadi lebih kuat dan solid lagi, dan bisa lebih meningkatkan citra Positifnya kepada masyarakat, sehingga dapat meraup suara lebih banyak lagi untuk kemenangan Paman Birin. Tidak hanya sekedar menang, tapi menang tebal,” terangnya.
Jika dilihat hasil perolehan suara antara Sahbirin Noor dan Muhidin pada Pilgub tahun 2015 lalu, selisih suara keduanya sangatlah tipis. Dan pada Pilgub tahun 2020 ini, kedua tokoh ini bergabung.
Barangkali karena alasan itulah, ketua DPD Partai Gokar Batola ini, lantas berani mematok perolehan suara 70% untuk kemenangan Sahbirin – Muhidin. Rahmadian Noor juga berharap, agar seluruh Partai Koalisi (Sahbirin – Muhidin) seperti Partai PAN, PKS, PKB, Nasdem, dan PDIP turut ke lapangan dan berjuang memenangkan Paman Birin, untuk kembali memimpin Kalimantan Selatan pada periode Tahun 2020 – 2025.