TERAS7.COM – Pada tanggal 17 April 2019 mendatang, Pemilu dalam rangka Pilpres dan Pileg digelar serentak di berbagai daerah, tak terkecuali di Banjarbaru.
Demi menjaga keamanan dan kekondusifan pesta demokrasi tersebut, sebanyak 298 personel Polres Banjarbaru beserta jajarannya ditempatkan di 733 TPS yang ada di Kota Banjarbaru.
Namun, ketika Kecamatan Aluh-aluh dan Beruntung Baru, Kabupaten Banjar, wilayah hukumnya berada di bawah naungan Polres Banjarbaru termasuk di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) menyebabkan total TPS yang diamankan menjadi bertambah, yakni 800 TPS.
Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya menyampaikan dalam amanatnya ketika Apel Pergeseran Pasukan dalam Rangka Pengamanan TPS Pemilu 2019 di Mapolres Banjarbaru, Senin pagi (15/4), kepada petugasnya agar melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya serta menguasai lingkungan tugas masing-masing.
Ia juga mengingatkan kepada anggotanya untuk bertindak tegas, apabila ditemukannya hal-hal yang dapat mengganggu proses jalannya pesta demokrasi. “Saya minta rekan-rekan lakukan upaya hukum, tindak tegas apapun resikonya. Saya bertanggung jawab,” kata AKBP Kelana Jaya.
Untuk TPS, ia menyarankan untuk dibangun tenda, sebagai antisipasi terhadap cuaca yang sulit ditebak kondisinya, selain ada plastik khusus yang telah disediakan untuk melindungi kotak suara. Dan juga untuk penerangan, disediakan penambahan genset dengan berkoordinasi dengan kawan-kawan KPPS dan KPU.
Apel ini juga dihadiri oleh Dandim 1006/Mtp Letkol Arm Siswo Budiarto, Komisioner Bidang Hukum KPU Kota Banjarbaru Romji Fahmi, dan Ketua Bawaslu Kota Banjarbaru Dahtiar.