TERAS7.COM – Satu keluarga yang berencana mengambil mobil rental ke wilayah Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, dilaporkan mendapatkan tindak Penganiayaan.
Keluarga tersebut diketahui dianiaya di dalam mobil yang mereka tumpangi saat melintas di Jalan A Yani, Rica, Kecamatan Paringin, Kabupaten Balangan, Kalsel, Selasa (1/12/2020) malam. Satu di antara tiga korban, yakni Rahmi, melaporkan insiden tersebut ke Polsek Paringin. Penanganan pun mulai dilakukan.
Kapolsek Paringin, Ipda Eko Budi Mulyono, menerangkan, pelaporan yang disampaikan oleh Rahmi masih dalam tahap penyelidikan.
“Ada laporan tindak penganiayaan terhadap pelapor, yakni Rahmi, beserta ayah dan ibunya. Namun belum ada laporan perampokan pada insiden itu,” ucap Ipda Eko Budi Mulyono, Kamis (03/12/2020).
Tindak pidana yang terjadi terhadap korban, yakni tindak pidana pengeroyokan dan penganiayaan sebagaimana dimaksud dalam rumusan pasal 170 KUHP Sub 351 KUHP.
Ipda Eko juga memaparkan perihal kronologi kejadian yang disampaikan korban. Disebutkannya, Rahmi bersama keluarga di Kota Banjarbaru dijemput dua laki-laki berinisial DN dan NN. Tujuan kepergian, mengambil BPKB milik Rahmi yang sebelumnya dipinjam DN.
“Kemudian di tengah perjalanan, saudara DN berhenti untuk buang air kecil. Setelah selesai buang air kecil, DN langsung membuka pintu mobil dan langsung menganiaya Sanusi, yakni ayah Rahmi,” cerita Ipda Eko Budi Mulyono.
Rahmi pun berusaha melerai tindakan tersebut, namun tangannya langsung dipegang DN. Rahmi juga sempat berteriak minta tolong saat mobil yang mereka tumpangi melintas di Dekat SPBU Paringin.
Lantas, DN menghentikan mobilnya dan Rahmi serta ayahnya juga bergegas keluar dari mobil. Kemudian, warga pun berdatangan dan menanyakan tentang insiden tersebut.
Setelah laporan disampaikan ke Polsek Paringin, petugas melakukan beberapa tindakan, di antaranya visum terhadap korban.
Adapun barang bukti yang diamankan, yakni selembar baju warna biru lengan panjang terdapat bercak darah dan selembar baju hem warna biru malam terdapat sobekan.