TERAS7.COM – Tim Animal Rescue Banjarmasin akhirnya berhasil menangkap monyet liar ekor panjang yang belakangan ini telah meresahkan hingga melukai warga di Kota Banjarbaru, pada Kamis (11/01/2024) sore.
Ketua Animal Rescue Banjarmasin, Drh. Annang Dwijatmiko mengungkapkan, monyet liar berhasil dievakuasi usai mendapat serangan senapan dari warga sekitar.
“Memang ada terjadi kasus penembakan. Jadi setelah ditembak langsung kita evakuasi untuk mengecek kondisi monyetnya, dan Alhamdulillah masih dalam kondisi hidup,” ungkapnya.
Drh. Annang melanjutkan, jika para warga sudah mengintai monyet liar tersebut, apalagi ditambah adanya informasi sayembara alias hadiah bagi yang bisa menangkap primata tersebut.
“Tadi itu memang tidak hanya kami saja, mungkin karena adanya kabar sayembara, tapi itu menggangu kami juga,” ucapnya.
“Untuk saran kedepan, sebaiknya jangan dibuat sayembara itu, ya kita berusaha menghindari konflik antara masyarakat dan satwa liar yang ada,” tambahnya.
Setelah berhasil dievakuasi, Tim Animal Rescue Banjarmasin menyerahkan monyet liar itu ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk diamankan sekaligus memberikan perawatan.
“Setelah itu kita serahkan ke pihak BKSDA untuk dievakuasi dan diamankan di kandang penampungan serta dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” terangnya.
Sementara itu, informasi terbaru, korban gigitan monyet liar tersebut diketahui telah diberikan vaksin anti rabies oleh DKP3 Kota Banjarbaru.
“Kami berharap si korban itu sudah dilakukan pemberian var (vaksin anti rabies -red) pada kasus gigitan ini,” harapnya.
Ia mengimbau, khususnya kepada warga Kota Banjarbaru supaya tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan terhadap ekosistem satwa liar yang ada.
“Kami menghimbau, sebaiknya kalau ada gangguan satwa liar silahkan menghubungi kontak BKSDA atau Animal Rescue bisa dikoordinasikan, agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali,” tukasnya.