TERAS7.COM – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru Nurkhalis Anshari dorong pemerintah Kota Banjarbaru untuk bisa mencapai target 30% memiliki Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Kepada awak media pada Senin (24/1/2022) ia mengatakan berdasarkan undang-undang nomor 26 tahun 2007 tentang penataan ruang di dalam pasal 29 telah disebutkan, proporsi RTH pada suatu wilayah kota paling sedikit 30% dari luas wilayah.
“Kota Banjarbaru kan memiliki luas wilayah 371,4 km persegi. Artinya pemerintah ke depan harus minimal mencapai 30% untuk RTH di ruang-ruang publik. Ini harus dicapai terlebih dahulu karena ini ketentuan dalam undang-undang ya kan,” ujarnya.
Karena sebelumnya ada beberapa lokasi di Kota Idaman yang telah diusulkannya kepada pemerintah daerah untuk dibangunkan fasilitas umum baik taman bermain anak maupun peralatan fitnes.
Pembangunan fasilitas umum di ruang terbuka hijau itu kata Nurkhalis membuat masyarakat sekitar sangat menyenangi dan antusias dengan adanya fasilitas umum tersebut.
“Kita pernah mengusulkan lampu dan drainase tapi tidak sebahagia ketika dibangunkan taman RTH. Bagi warga kita serasa sangat memperjuangkan mereka, padahal kita juga ada memperjuangkan perbaikan aspal, drainase dan lampu,” terangnya.
Namun menurut Nurkhalis, untuk mencapai hal tersebut perlu proses bertahap, akan tetapi harus tetap sesuai dengan amanat undang-undang.
Seandainya ada modifikasi-modifikasi dari SKPD seperti menambah sarana fasilitas wi-fi di beberapa ruang terbuka, hal ini menurut Nurkhalis merupakan bentuk kreativitas guna mewujudkan smart city.
“Kalau saya tidak mewajibkan tetapi ketika memang itu menjadi kebutuhan berdasarkan kajian tidak masalah. Kajiannya apa? Kajiannya mengukur seberapa banyak pengunjung yang datang. Tetapi ketika RTH tersebut juga tidak mengundang banyak pengunjung bisa mubazir kan kalau dipasangkan Wi-fi,” sarannya.
Sehingga menurutnya, kreasi apapun didukung asalkan dari sudut pandangnya kebutuhan hal tersebut memang dianggap perlu.
“Kalau memang ramai orang banyak berolahraga contoh Di Lapangan Murjani itu silahkan sangat mendukung kita. Segmentasinya juga menjadi sumber kajian,” pungkasnya.