TERAS7.COM – Musibah banjir yang cukup besar melanda Kabupaten Banjar pada awal tahun 2021 yang lalu, hal ini membuat Balai Wilayah Sungai Kalimantan III melakukan beberapa proyek untuk mengantisipasi hal tersebut agar tak terulang kembali.
Hal ini disampaikan Kepala Balai Wilayah Sungai Kalimantan III Dirjen Sumber Daya Air Kementrian PUPR, Fikri Abdurrahman di Mahligai Sultan Adam, Martapura pada Senin (3/8/2021).
“Saat ini kami juga sedang mengadakan kegiatan di saluran pembuang Irigasi Riam Kanan di daerah Kecamatan Sungai Tabuk, dimana kita sedang melakukan normalisasi dalam rangka untuk memperbanyak masa tanam dan juga melancarkan saluran irigasi sehingga mengurangi banjir jika nanti ada lagi,” ungkapnya.
Pihaknya lanjut Fikri Abdurrahman juga secara menerus kontinyu mendukung pengadaan air bersih di Kabupaten Banjar dengan mekanisme SPAM Banjarbakula yang sudah berjalan dan mungkin nanti akan ditambahkan lagi jika memang dibutuhkan sesuai dengan skemanya.
“Yang terakhir, yang paling besar yang kami lakukan saat ini adalah pembebasan tanah untuk pembangunan bendungan Riam Kiwa yang didukung luar biasa oleh Pemkab Banjar. Kami insya Allah dalam Minggu ini akan melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat bersama-sama dengan Pak Sekda dan yang lain. Kami mengharapkan terus dukungan agar Bendungan Riam Kiwa ini bisa kita mulai kerja kan paling tidak tahun depan,” jelasnya.
Bupati Banjar, Saidi Mansyur mengungkapkan sebagai salah satu wilayah yang memiliki banyak sungai, pihaknya tak akan menyia-yiakan kerjasama dengan Balai Wilayah Sungai Kalimantan III ini.
“Kita tidak menolak jalinan kerjasama ini terus berlanjut. Mudah-mudahan tiga kegiatan yang bentuk kerjasama dengan kementerian PUPR ini bisa berjalan dengan lancar, salah satunya adalah Bendungan Riam Kiwa yang tentu masyarakat kabupaten Banjar sangat diharapkan,” ujarnya.
Bendungan Riam Kiwa lanjut Saidi menjadi salah satu pelindung-pelindung daerah di wilayah hulu.
“Yang mana setiap tahun banjir itu melanda di daerah daerah-daerah yang di pinggiran sungai apalagi terjadi banjir yang sangat luar biasa pada awal tahun kemarin. Mudah-mudahan dari kegiatan tersebut, walaupun memang agak sedikit banyak dinamikanya di lapangan tapi insya Allah kami pemerintah daerah sudah berusaha keras untuk membantu rekan-rekan melakukan kegiatan itu,” katanya.