TERAS7.COM – Dalam masa pandemi yang disebabkan penyebaran virus covid 19 sehingga diberlakukan PPKM , yang berdampak pada kegiatan belajar mengajar, imbasnya pelajaran secara langsung atau tatap muka pun dihentikan. Pertemuan secara tatap muka langsung pun diinginkan oleh berbagai pihak, baik dari peserta didik, maupun pendidik.
Maka guna meminimalisir penyebaran Covid-19 serta mendukung bisa terlaksananya proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah serta upaya percepatan vaksin, Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN) mengelar vaksinasi massal bagi pelajar.
Kegiatan ini pun diharapkan dapat menjawab semua keinginan pihak yang berharap dapat kembali melakukan kegiatan pembelajaran secara langsung.
Pelaksanaan vaksinasi massal ini sendiri, berlangsung sejak 15 hingga 18 November mendatang yang akan dibuka pada beberapa tempat di wilayah Balangan.
Pemilihan tempat untuk melakukan kegiatan vaksinasi ini pun juga tidak sembarang, tentu mempunyai perencanaan yang matang.
Kegitan vaksinasi ini juga sesuai dengan apa yang telah di intruksikan presiden, yang bertujuan untuk menekan angka penyebaran covid 19 dan percepatan vaksinasi.
Rangkaian pelaksanaan vaksinasi massal ini sendiri, pertama kali digelar di SMAN 1 Paringin, Senin (15/11/2021). Selain diikuti oleh para pelajar juga diikuti masyarakat umum.
Selain di SMAN 1 Paringin, pada tanggal 16 November juga dijadwalkan di Ponpes Nurul Muhibbin, SMKN 1 Paringin dan SMPN 2 Paringin. Kemudian berlanjut 16 November yang dibuka di Puskesmas Lampihong. Sedangkan pada hari terakhir, tanggal 18 November, gerai vaksin dibuka di SMKN 1 Batumandi dan MTsN 1 Balangan.
Pelaksanaan vaksin yang digencarkan oleh BIN dengan bekerjasama Dinkes Kabupaten Balangan ini ditargetkan menyasar seribu peserta vaksin.
Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) BIN Kalsel Supriyono mengatakan, vaksinasi yang digelar bertujuan untuk meningkatkan herd immunity masyarakat. Adapun sasarannya mulai dari pelajar hingga masyarakat umum dan para lansia.
Sebut Supriyono, BIN juga mengutamakan vaksin pada wilayah yang capaian vaksinasinya masih rendah. Sehingga diharapkan dapat membantu meningkatkan capaian vaksin di Balangan.
“Vaksinasi massal ini juga menindaklanjuti arahan Presiden RI Joko Widodo dan Kepala BIN Jend (Purn) Budi Gunawan untuk mempercepat program vaksinasi agar tercapainya herd immunity secara nasional,” pungkasnya. (T7-Ihsan)