TERAS7.COM – Kepolisian Daerah (Polda) Kalsel mewacanakan akan menambah sekitar 636 personel bintara polisi yang baru.
Hal ini dapat dilaksanakan karena adanya dana hibah dari pemerintahan daerah sebesar 39 Miliar lebih.
Hal ini diungkapkan Kepala Polda Kalsel, Irjen Pol Rikwanto dalam rapat dan analisa penerimaan Bintara Polri Polda Kalsel via Video Conference pada Rabu (15/9/2021).
Dalam rapat secara virtual bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Kalsel, Irjen Pol Rikwanto menjabarkan secara rinci pemanfaatan dana hibah tersebut untuk menggali dan mencari sumber daya manusia (SDM) putera daerah untuk menambah personil Polda Kalsel dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kalimantan Selatan.
“Saat ini personil Polda Kalsel berjumlah 5771 orang dan dengan 4,3 juta jiwa warga penduduk Kalsel, maka dikalkulasikan 1 orang personil bisa mengcover 750 orang. Ini sangat tidak ideal, karena idealnya 1 personil bisa menjaga 450 warga penduduk maka diperlukan penambahan personil Polda Kalsel,” terangnya.
Dengan hibah dana dari pemerintahan daerah sebesar 39 Miliar lebih, Polda Kalsel berencana menambah 636 perekrutan baru demi memaksimalkan fungsi dalam hal penertiban keamanan di wilayah Kalsel.
“Semua daerah di wilayah lain juga memiliki permasalahan yang sama yaitu defisit akibat penyusutan personil seperti pensiun, meninggal dunia, sakit ,dipecat dan sebab sebab lainnya,” kata Irjen Pol Rikwanto.
Sementara itu Bupati Banjar, Saidi Mansyur menyambut baik rencana penambahan rekrutan Bintara Polri Polda Kalsel tahun 2021.
Dengan adanya penambahan rekrutan baru ini, ia dapat menambah penjagaan keamanan dan ketertiban di Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalsel terutama di daerah daerah rawan dapat semakin meningkat.
“Semoga realisasi pemberian dana hibah dapat terselenggara dengan baik dan lancar. Dan dari perekrutan tersebut dapat muncul putera Puteri terbaik khususnya di Kabupaten Banjar sendiri dalam hal pengabdian tugas buat negara dan daerah,” harapnya.