Banjir setinggi bahu orang dewasa yang melanda Desa Sungai Rangas Kecamatan Martapura Barat beberapa waktu lalu berakibat rusaknya fasilitas sekolah di wilayah tersebut.
Salah satunya ruang lab komputer di SMP Negeri 1 Martapura Barat yang tidak luput dari keganasan banjir.
Yang mana hampir sebanyak 25 komputer beserta perangkat pendukungnya rusak akibat musibah banjir tersebut.
“Satu ruangan lab komputer terendam semua, hampir 25 komputer lengkap dengan alat pendukungnya semua terendam,” ujar Yusnida Fitriani, salah seorang guru di SMP Negeri 1 Martapura Barat. Rabu (27/01).
Dirinya mengatakan bahwa komputer-kompter tersebut merupakan pemberian dari Pemprov Kalsel, yang mana saat itu dipergunakan untuk kegiatan Ujian Nasional Berstandar Komputer (UNBK).
Yusnida mengatakan bahwa pihak sekolah sudah berusaha menyelamatkan barang fasilitas sekolah, namun ternyata ketinggian air sendiri melebihi perkiraan mereka.
“Padahal semua sudah kami coba selamatkan, kami tidak menyangka bahwa air akan tinggi seperti ini,” ungkapnya.
Dirinya mengatakan hingga saat ini, air yang menggenangi sekolah tersebut masih setinggi 40 cm, sehingga belum bisa untuk dilakukan pembersihan.
Selain ruang lab, kerusakan juga terjadi di ruang perpustakaan, ruang guru, yang mana air merendam semua meja hingga buku yang ada di ruangan tersebut.
Sementara itu, Kabid SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Liana Penny mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya masih disibukkan dengan mendata kerusakan dan kerugian sekolah akibat banjir.
“Untuk data ini juga akan dilaporkan kepada Bupati Banjar dan juga Kemdikbud,” katanya.
Liana berharap agar setelah dilakukan pendataan kerusakan dan kerugian sekolah yang terdampak banjir, Kemendikbud yang berwenang akan hal ini dapat sedianya membantu.
“Harapan kami tentunya akan ada bantuan dari Kemdikbud terhadap sekolah-sekolah yang terdampak banjir,” harapnya.