TERAS7.COM – Rudy Ariffin, Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan periode 2005-2010 dan 2010-2015 beserta anaknya HM. Aditya Mufti Ariffin kembali menjalankan tradisi sahur bersama wartawan di Pool Deck Grand Q Dafam Hotel Banjarbaru, Minggu (26/5).
Kegiatan sahur bersama ini sekaligus pula dirangkaikan dengan ‘Sahur Keliling Ibu Hj. Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid (Ibu Gusdur)’.
Hj. Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid dalam kesempatan itu, kepada para peserta sahur, ia menjangkitkan tentang nilai dari Bhinneka Tunggal Ika, yaitu saling toleran, saling menolong, membantu dan sebagainya.
Perempuan berkerudung yang pada tahun 2019 masuk daftar majalah Time untuk 100 orang paling berpengaruh ini, mengajak kepada seluruh komponen masyarakat di Indonesia untuk menyikapi hasil dari Pilpres dengan menyingkirkan virus kebencian yang dapat menyebabkan perpecahan dan menerima pemenang dari kontestasi lima tahunan ini.
Selain itu ia juga menyampaikan tentang hakikat puasa dan beragam nilai yang dikandungnya seperti kejujuran, rasa persaudaraan, simpati serta empati, kebersamaan dan nilai-nilai lainnya. “Sebagai pilar utama dari NKRI, marilah kita jaga persatuan dan kesatuan,” tambahnya.
Sebelum mengakhiri ‘Ceramah’nya, istri dari Presiden keempat Republik Indonesia ini mengutip perkataan Alm. Gus Dur,” Yang Lebih Penting dari Politik adalah Kemanusiaan,”.
Sementara itu, Rudy Ariffin menyampaikan terima kasih atas kedatangan Hj. Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid dalam sahur bersama ini. “Biasanya orang banyak suka buka bersama, kalau beliau sahur bersama,” ucapnya.
Selain itu, Rudy Ariffin juga mengungkapkan terima kasih kepada rekan-rekan jurnalis yang telah berhadir dan atas kebersamaannya selama ini. “Wartawan ini tidak bisa kita tinggalkan, inilah mereka yang senantiasa mengawasi kegiatan pembangunan, pembinaan masyarakat, kemudian juga pembinaan pemerintahan,” ujar Rudy Ariffin.
Menurutnya, selama menjadi kepala daerah, rekan-rekan wartawan banyak memberikan bantuan bukan sebaliknya, mencecoki. “Mereka membantu kami, makanya tali silaturahim ini tidak pernah akan putus, mudahan-mudah sampai akherat nanti,” kata Rudy Ariffin.