TERAS7.COM – Panasnya persaingan antara dua kubu Capres-Cawapres dalam Pemilu Serentak Tahun 2019 ini membuat netralitas aparat keamanan dalam pesta demokrasi ini dipertanyakan oleh banyak pihak.
Hal ini membuat Kodim 1006/Martapura dan Polres Banjar kembali melakukan penegasan mengenai netralitas kedua lembaga ini dalam pertemuan antara Pemerintah Kabupaten Banjar dan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) dengan KPU dan Bawaslu Kabupaten Banjar di Command Center Barokah, Mahligai Sultan Adam, Martapura pada selasa sore (9/4).
Komandan Kodim 1006/Martapura, Letkol Arm. Siswo Budiarto dalam pertemuan ini menegaskan pihaknya netral dalam pelaksanaan pemilu.
“Karena itu saya meminta semua pihak, terutama KPU agar bisa konsisten dan transparan dalam penyelenggaraan pemilu. Kami siap memberikan bantuan yang diperlukan untuk pengamanan pelaksanaan pemilu,” ujarnya.
Salah satunya pihaknya melalui jajaran Koramil yang berada dibawah Kodim 1006/Martapura siap membantu KPU untuk memberikan sosialisasi agar masyarakat dapat berperan aktif dalam pemilu.
“Pahami bahwa posisi kami netral, TNI-Polri netral dan menjunjung tinggi netralitas diatas segala-galanya demi menjaga keutuhan NKRI. Pihak penyelenggara yaitu KPU dan Bawaslu agar jangan ragu pada apa yang kita jadikan komitmen bersama dan harus kita dukung,” tegas Letkol Arm. Siswo Budiarto.
Senada dengan Komandan Kodim 1006/Martapura, Kapolres Banjar, AKBP Takdir Mattanete juga menegaskan netralitas pihaknya walaupun ada ketidakpercayaan masyarakat pada netralitas institusi Polri selama ini.
“Kami netral dan siap mengamankan pelaksanaan pemilu, baik dari kampanye dan minggu tenang hingga pelaksanaan dan pasca pemilu,” katanya.
Bahkan pihaknya sudah mempersiapkan pengamanan di setiap TPS sebanyak 423 personel dan mendapat bantuan 317 personel tambahan dari Polda Kalsel.
“Personel dari Polda ini akan diperbantukan ke TPS rawan. Kami katagorikan rawan bukan berarti akan ada gejolak, tapi rawan karena jauhnya akses ke sana seperti di Paramasan. Ini untuk menjaga keamanan selama pelaksanaan pemilu,” jelas Kapolres Banjar.