TERAS7.COM – Antusias warga Desa Balang Kecamatan Paringin Kabupaten Balangan berkumpul di tepi sungai untuk menyaksikan serunya lomba balanting sejak pagi hari, Sabtu (02/03/2024).
Peserta lomba harus berjuang mengayuh lanting melawan arus sungai Balangan yang cukup deras.
Lanting yang digunakan terbuat dari bambu yang diikat menjadi salah satu budaya warga sekitar pada zaman dahulu sebagai alat transportasi atau untuk mencari ikan.
Para pengunjung antusias menonton lomba balanting dengan bersorak saat ada peserta kesulitan melawan derasnya arus menuju finish.
Dengan adanya kegiatan ini sebagai salah satu langkah melestarikan budaya warga tepian sungai karena saat ini sudah jarang sekali ditemui penggunaan lanting.
Ketua Pelaksana lomba, Yadin, menjelaskan bahwa perlombaan diikuti oleh 13 kelompok dimana satu kelompok terdiri dari dua orang peserta dari berbagai desa. Untuk lomba lanting akan dilanjutkan esok hari yang masuk delapan besar dan tiga besar.
“Kegiatan ini diharapkan juga mampu menjadi awal menjadikan Desa Balang menjadi desa wisata, rencananya akan kami adakan setiap tahun,” ujarnya.
Camat Paringin Renny Yudisthesia mengatakan, pihak kecamatan sangat mendukung dengan kegiatan lomba balanting yang tergabung dalam pekan desa ini.
“Ini menjadi langkah dalam menggerakkan karang taruna yang ada di desa, pihak kecamatan mendukung dan berkolaborasi,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari PT Balangan Coal karena Desa Balang masuk dalam ring 1 wilayah operasionalnya.
Selain balanting ada juga stand pedagang dan UMKM sehingga masyarakat yang hadir juga bisa berbelanja.