TERAS7.COM – Selain pembangunan fisik, aspek pembangunan non fisik juga menjadi sasaran penting dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Demikian disampaikan Komandan Korem (Danrem) 102/Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, pada momen pembukaan TMMD ke-110 Tahun 2021, di Aula Makodim 1011 Kuala Kapuas, Selasa (02/03/2021). Kegiatan tersebut, dibuka oleh Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat, dihadiri unsur Forkopimda,
“Sasaran TMMD ada yang bersifat fisik dan non fisik. Sasaran fisik menyasar masalah infrastruktur untuk membantu pemerintah daerah dalam mempercepat pembangunan, terutama pada daerah terpencil. Sementara sasaran non fisik bertujuan memberikan wawasan dan meningkatkan sumber daya manusia (SDM),” kata Brigjen Purwo, sembari menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Kapuas dan semua pihak yang mendukung kegiatan TMMD ke-110 di wilayah Kodim 1011 Kapuas ini.
Ia menerangkan, sasaran nonfisik adalah SDM, dan hal tersebut melibatkan instansi terkait di Kabupaten Kapuas. “Apalagi saat ini kita menghadapi pandemi, itu salah satu sasaran nonfisik. Misalnya sosialisasi masalah bagaimana kita memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” papar Danrem Purwo.
Pada bagian lain Danrem juga menyampaikan, bagaimana menghadapi ancaman bencana Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). “Melalui sasaran non fisik inilah salah satu sarana untuk kita sosialisasikan ke masyarakat termasuk juga melakukan patroli terpadu,” timpalnya.
Yang tak kalah penting, kata Danrem, melalui TMMD ke-110 kali ini, sasaran nonfisik juga ikut mensukseskan program ketahanan pangan nasional Food Estate. Seperti diketahui, Presiden RI telah mencanangkan Kalimantan Tengah sebagai lokasi program ketahanan pangan nasional Food Estate.