TERAS7.COM – Plt Kepala BPBD Kota Banjarbaru, Ahmad Syarief Nizami, melakukan rapat koordinasi dengan staff Pusdalops BPBD Kota Banjarbaru sore Senin (7/8).
Rapat koordinasi dilakukan ungkap Ahmad Syarief Nizami, untuk menyelaraskan program kerja serta menyolidkan barisan untuk penanganan bencana yang mungkin terjadi.
“Rapat koordinasi ini kita lakukan agar pergerakan penanganan bencana bisa cepat tepat dan efektif,” terang pria yang kerap disapa Nizam.
Salah satunya lanjut Nizam, mengenai penanganan Karhutla (Kebakaran hutan dan lahan).
“Penanganan Karhutla misalnya, kita akan bentuk SOP penanganan dengan memadukan teknologi dan data BMKG, kenapa BMKG, karena BMKG punya alat untuk pengukuran kecepatan angin, dan suhu,” terangnya.
Kenapa perlu data kecepatan angin serta data suhu menurut Nizam, dengan data tersebut bisa menghitung kecepatan rambat api.
“Dengan mengetahui kecepatan rambat api, kita bisa memperkirakan luasan lahan yang terbakar dalam 1 menit, berapa menit penanganan sampai padam, berapa air yang harus dibawa, dan lainnya, jadi penanganan bisa dilakukan dengan cepat, tepat dan efektif,” tegas Nizam.
Nizam menegaskan, ia menginginkan agar BPBD Banjarbaru bisa bergerak cepat, agar penanganan bencana bisa maksimal.
“Ini soal pelayanan kepada publik, kita harus maksimal,” pungkasnya.