TERAS7.COM – Wakil Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar mengikuti sidang Paripurna tentang penyampaian laporan hasil reses ke II DPRD Kabupaten Labuhanbatu masa persidangan II tahun sidang ke III tahun 2022 di ruang rapat DPRD Kabupaten Labuhanbatu, Rabu (25/5/2022).
Ponimin dari fraksi PAN menyampaikan, bahwa dari 8 fraksi anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu dibeberapa akhir semester telah melaksanakan kegiatan proses penyerapan aspirasi masyarakat melalui reses, khususnya sarana prasarana pembangunan jalan.
“Harapan kami usulan-usulan yang kami sampaikan kepada pemerintah daerah, khususnya kepada Bupati dan dinas terkait segera melakukan SIPD nya, apa yang diharapkan masyarakat tersebut dapat terwujudkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhanbatu,” ujarnya.
Sementara, Wakil Bupati Labuhanbatu Ellya Rosa Siregar dalam ada menyikapi hasil laporan reses tersebut mengatakan, hasil reses masa persidangan tahun kedua sidang ketiga tahun 2022 yang disampaikan ini dapat diimplementasikan di dalam penyusunan rencana pelaksanaan pengawasan pembangunan daerah Kabupaten Labuhanbatu.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan segenap anggota dewan yang terhormat yang telah ikut serta mensosialisasikan seluruh program pemerintah, menampung aspirasi masyarakat dan menjalin komunikasi dua arah yang baik dengan masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, proses masa persidangan kedua tahun 2022 adalah sebagai upaya untuk menyerap dan menjaring aspirasi masyarakat, sehingga diharapkan aspirasi yang disampaikan dapat disesuaikan dengan pendekatan perencanaan pembangunan daerah yang berorientasi pada proses yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
“Saya berharap melalui resesi ini setiap permasalahan yang terjadi di masyarakat bisa disampaikan langsung melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah atau SIPD, sehingga DPRD dan Pemkab bisa bekerjasama untuk mencari solusi dalam memecahkan masalah yang dihadapi masyarakat,” ucapnya.
Terakhir, ia menyebutkan, aspirasi masyarakat yang disampaikan ketika masa reses dapat diteruskan untuk menjadi pokok-pokok pikiran DPRD dan selanjutnya menjadi bahan masukan, usulan program kegiatan dalam forum perangkat daerah, agar nantinya juga dapat memberikan kontribusi pada kebijakan pembangunan yang dituangkan dalam RKPD.
“Sebagai perwujudan dari kebutuhan nyata masyarakat, maka kami berharap pokok-pokok pikiran DPRD nantinya dapat berlanjut menjadi kebijakan anggaran yang tertuang dalam perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun 2022 maupun tahun berikutnya di tahun 2023,” pungkasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Labuhanbatu Juraida Hanum menyampaikan, bahwa pelaksanaan reses II DPRD Kabupaten Labuhanbatu masa persidangan II tahun sidang III tahun 2022 masih dilakukan dengan metode yang sama mengunjungi langsung konstituen dari rumah ke rumah atau door to door dan sembari menyampaikan perkembangan situasi terkini tentang Corona Virus Desiase Covid-19 di Kabupaten Labuhanbatu serta menyerap aspirasi langsung dari masyarakat.
Lebih lanjut, ia mengatakan, bahwa masa reses adalah salah satu kegiatan strategis dan penting karena dengan reses anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu dapat mengunjungi konstituan dan menyerap serta menjemput langsung aspirasi dari masyarakat sesuai dengan daerah pemilihan masing-masing.
Adapun beberapa hal yang dicapai oleh anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu dalam proses tersebut adalah memantau pembangunan serta melihat permasalahan yang ada pada daerah pemilihannya, reses juga merupakan salah satu arena bagi anggota dewan dalam melaksanakan tugasnya terhadap pengawasan implementasi pembangunan dan kebijakan.
“Pelaksanaan kegiatan reses dilaksanakan selama 3 hari kerja yang dimulai sejak tanggal 23 sampai dengan 25 Maret 2022,” tutupnya.