TERAS7.COM – Pagelaran Seni Budaya Daerah (PSBD) ke V tahun 2023 Kabupaten Asahan resmi ditutup Bupati Asahan Surya di jalan Taufan Gama Simatupang, Kelurahan Sei Renggas, Kecamatan Kota Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Minggu (6/8/2023) malam.
Diketahui, pelaksanaan PSBD ke V tahun 2023 ini dimulai sejak tanggal 22 Juli 2023 yang lalu.
PSBD ke V tahun 2023 ini menampilkan seni dan budaya 14 etnis yang ada di Kabupaten Asahan, seperti etnis Tabagsel, Batak Toba, Simalungun, Banjar, Pakpak, India, Tionghoa, Melayu, Nias, Karo, Aceh, Sunda, Jawa, dan Minang.
Ke 14 etnis tersebut menampilkan seni dan budaya setiap harinya secara bergantian dalam PSBD ke V tahun 2023 Kabupaten Asahan ini.
PSBD ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada generasi muda sekaligus melestarikan kekayaan seni dan budaya yang ada di Kabupaten Asahan.
Ketua Panitia PSBD ke V tahun 2023 Kabupaten Asahan Nauli Siregar menyampaikan, PSBD yang dilaksanakan selama 16 hari ini berjalan dengan sukses.
“Untuk itu, selaku ketua panitia, saya mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada panitia. Antusias masyarakat sangat besar untuk melihat seni dan budaya yang ditampilkan setiap etnis setiap malamnya secara bergantian. Ini terlihat dari ramainya masyarakat memenuhi lapangan utama untuk melihat pertunjukan seni dan budaya yang akan ditampilkan oleh etnis,” katanya.
Ia juga mengatakan, tujuan PSBD ini adalah membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang bersandar kepada nilai-nilai religius, etika, dan budaya, sehingga pembangunan SDM yang akan dilakukan berjalan sinergis antara kebutuhan jasmani dan rohani.
“Semoga melalui kegiatan ini dapat mewujudkan semua harapan pemerintah dan masyarakat Kabupaten Asahan sesuai dengan visi Pemkab Asahan agar terwujudnya masyarakat Asahan yang sejahtera, religius, dan berkarakter,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Asahan Surya mengatakan, apapun yang dilakukan hari ini adalah sebuah karya bersama, yang dipersembahkan untuk masyarakat Kabupaten Asahan sebagai wujud kepedulian dalam melestarikan tradisi adat, seni dan budaya.
“Dengan digelarnya PSBD setiap 2 tahun sekali dapat menjadi sarana untuk melestarikan seni dan budaya yang ada di Kabupaten Asahan serta dapat merawat kebhinekaan seni dan budaya setiap etnis demi terwujudnya masyarakat Asahan yang berkarakter sesuai dengan tema PSBD ke V tahun ini “Merawat Kebhinekaan Seni dan Budaya Demi Terwujudnya Masyarakat Asahan yang Berkarakter”,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga mengapresiasi panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini dengan sukses.
“Dengan kegiatan ini, masyarakat Kabupaten Asahan dapat melihat seni budaya setiap etnis, sekaligus menjadi bahan informasi dan pengetahuan terhadap kesenian dan kebudayaan dari berbagai etnis yang bermukim di Kabupaten Asahan,” pungkasnya.
Terakhir, ia berpesan kepada segenap masyarakat Kabupaten Asahan untuk melestarikan seni dan budaya sebagai wujud penghargaan dan kecintaan terhadap kearifan lokal dalam rangka memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa demi terwujudnya Asahan sejahtera yang religius dan berkarakter.