TERAS7.COM – Sedikitnya ada 139 buah rumah hilang dan 5 orang dikabarkan meninggal dunia akibat musibah bencana banjir bandang, Kamis (21/01).
Camat Hantakan, Kartadipura menyampaikan, seluruh data informasi tersebut didapatnya berdasarkan hasil laporan dari masing-masing Ketua Rukun Tetangga (RT) di setiap desa yang ada.
“Data ini sifatnya masih sementara, dan bisa bertambah lagi karena proses pendataan dari masing-masing RT masih terus dilakukan,” ucap Kartadipura.
Dalam musibah kali ini tambahnya, ada sebanyak 406 buah rumah mengalami rusak berat, 369 buah rumah rusak ringan dan 407 buah rumah yang terdampak banjir.
“Jadi total seluruhnya jika ditambah dengan rumah yang hilang ada sebanyak 1321 buah rumah dan jumlah warga terdampak ada sebanyak 3897 jiwa,” terangnya.
Kartadipura juga menyatakan, dari 12 desa yang di Kecamatan Hantakan, ada 10 desa yang terdampak akibat musibah banjir bandang.
“Desa Alat menjadi daerah yang paling parah akibat musibah kali ini, yakni jumlah rumah ada 611 buah dengan total 1753 jiwa terdampak,” paparnya.
Selain itu, dari laporan pada 14 hingga 20 Januari 2021, musibah banjir bandang yang terjadi pada Rabu (13/01) kemarin juga menyebabkan 5 orang meninggal dunia dan dua orang lainnya masih dinyatakan hilang.