TERAS7.COM – Melalui rapat koordinasi percepatan vaksinasi di Tabalong, Bupati Tabalong, H. Anang Syakhfiani, meminta semua elemen ditingkat Kecamatan menyusun database target vaksin diwilayahnya.
“Terutama vaksinasi untuk lansia dan kepada para Camat bersama-sama Lurah dan Kepala Desa, untuk membuat daftar nominatif para lansia yang memebuhi syarat untuk di vaksin,” ujarnya di halaman Pendopo Bersinar, Tanjung.
Bupati Anang yakin apabila ini berbasis RT bisa dapat daftar nominatif para lansia, jadi Lurah dan Kepala Desa turun lagi ke RT untuk itu.
“Saya tidak minta harus 100% tapi paling tidak mendekati. Data itu nanti diverifikasi Dinkes kebawah agar daftar lansia benar-benar didapatkan,” ujarnya lagi.
Kemudian menanggapi adanya selisih data input cakupan vaksinasi di Tabalong dengan Provinsi Kalsel, Ia mengatakan, bahwa selisih itu merupakan hal yang biasa.
Karena ini pernah terjadi pada bulan Oktober 2020, ketika pihaknya harus melaporkan satu persatu warga Tabalong yang di swab PCR, apalagi ini terkait dengan aplikasi peduli lindungi yang semua orang telah divaksin harus masuk.
“Insya Allah ini akan kita urai dan mudah-mudahan dalam waktu seminggu kita turunkan tim terbaik dari Diskominfo membantu Dinkes meginput data itu satu persatu,” tukasnya.
Pemkab Tabalong dan Satgas Covid-19 Kabupaten Tabalong menargetkan memvaksin 1.530 orang/hari yang disesuaikan dengan ketersediaan vaksin.