TERAS7.COM – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada tahun 2020 mendatang berencana akan menggelar Muktamar NU ke 34.
Setelah melalui berbagai tahapan pemilihan, Kalimantan Selatan disebut-sebut telah ditetapkan menjadi tuan rumah Muktamar NU pada tahun depan.
Berdasarkan kabar tersebut, Kalsel dinyatakan layak menjadi tuan rumah pelaksanaan Muktamar NU mengalahkan Jawa Barat dan Lampung.
Saat dikonfirmasi saat pelaksanaan Konferensi Cabang NU Kabupaten Banjar di Guest House Sultan Sulaiman Martapura pada Sabtu (5/10), Ketua Pengurus Wilayah NU (PWNU) Kalsel, Abdul Haris Makkie belum berani memberikan komentar.
“Kami belum berani berkomentar karena belum ada informasi resmi dari PBNU, baik melalui telepon atau surat resmi. Tapi kami sudah mendengar kabar tersebut, namun belum dapat memastikan kebenarannya,” ujarnya.
Walaupun belum dapat memastikan Kalsel menjadi tuan rumah Muktamar NU ke 34, PWNU Kalsel masih optimis meraih kesempatan berharga tersebut.
“Misalnya dari sisi anggaran sudah kami siapkan, bahkan mendapat dukungan penuh dari Gubernur Kalsel, H. Sahbirin Noor,” ungkap Haris Makkie.
Selain itu Provinsi Kalsel juga telah menyiapkan tempat untuk pelaksanaan Muktamar dan asrama untuk menampung para delegasi dari seluruh Indonesia yang akan hadir dalam Muktamar NU nantinya.
Kota Seribu Sungai, Banjarmasin yang merupakan ibukota Kalsel saat ini pernah menjadi tuan rumah pelaksanaan Muktamar NU pertama pada tahun 1936, sekitar 9 tahun sebelum proklamasi RI dikumandangkan.
Jika kembali terpilih, maka Kalsel berkesempatan untuk mengulang lagi sejarah, karena pelaksanaan Muktamar NU tahun 2020 akan menelurkan banyak keputusan untuk perkembangan NU ke depan.