TERAS7.COM – Si Jago Merah kembali beraksi dengan melahap tiga buah rumah, sehingga ludes terbakar. Musibah tersebut terjadi di Desa Pandawan RT 02 Kecamatan Amuntai Utara Kabupaten Hulu Sungai Utara, Selasa (25/6) sekitar pukul 09.00 WITA.
Api berkobar begitu cepat karena pemukiman rumah warga yang padat serta bangunan yang terbuat dari kayu. Tidak ada korban jiwa, namun banyak barang-barang berharga yang tidak sempat diselamatkan saat evakuasi. Data yang diperoleh dari korban terdampak 3 KK, 7 jiwa dan 3 Bangunan Rumah.
Suhaimi, salah satu korban kebakaran bercerita bahwa ia sudah tidak sempat lagi menyelamatkan seluruh barang miliknya, api langsung membesar begitu cepat sehingga dengan waktu yang singkat melahap bangunan rumah yang terbuat dari kayu.
“Api saat itu langsung berkobar cukup besar, saya tidak sempat menyelamatkan barang-barang saya, saat itu yang saya pikirkan adalah anak saya yang balita dan juga ibu saya, karena beliau sempat mencoba masuk lagi untuk menyelamatkan barang-barangnya” tutur Suhaimi yag saat itu juga berada di lokasi ketika tim MRI-ACT bersama Wong Solo Amuntai menyerahkan paket bantuan.
Pada kesematan yang sama, Kepala Desa Pandawanan, Ahmad Salimi mengucapkan terimakasih kepada MRI-ACT dan Wong Solo selaku donatur telah memberikan bantuan kepada warga Desa Pandawanan yang terkena musibah. “Semoga dengan bantuan ini bisa sedikit meringankan beban mereka” ucap Kades muda yang akrab disapa Salimi ini.
Ucapan terimakasih juga diberikan oleh Rohman selaku management dari wong solo amuntai. “Terimakasih kepada MRI-ACT telah membantu kami untuk menyalurkan sedikit donasi dari kami, semoga di lain kesematan kita bisa berkolaborasi lagi pada kegiatan lainnya” ucapnya.
Pada kegiatan implementasi bantuan korban kebakaran di Desa Pandawanan ini ACT Kalsel yg diwakili oleh MRI Daerah HSU berkolaborasi dengan Wong Solo Amuntai. Hal ini adalah betuk sinergi kemanusiaan agar manfaat yang dirasakan lebih besar. “Karena pada dasarnya setiap bencana/ persoalan kemanusiaan membutuhkan keterlibatan seluruh pihak dan kemitraan setiap elemen masyarakat” dan itulah yang menjadi dasar ACT Kalsel kerkolaborasi dengan Wong Solo Amuntai.
Kegiatan penyerahan bantuan itu juga dihadiri Koptu Yuli Santoso selaku perwakilan babinsa Koramil 1001-06 Amuntai.