TERAS7.COM – Pelatihan Penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) tahun 2019 pembuatan aneka kue di Kelurahan Bangkal Kecamatan Cempaka dibuka langsung oleh Ketua TP PKK Kota Banjarbaru, Hj. Ririen Nadjmi Adhani, Senin (23/9). Pelatihan ini dilaksanakanan selama 12 hari bertempat di Aula Kelurahan Bangkal, dengan diikuti peserta sebanyak 20 orang.
Ketua Panitia Pelaksana, Hayran menyampaikan, maksud dari pelatihan jni adalah untuk mengarahkan, memandu dan membimbing masyarakat melalui pembentukan usaha-usaha produktif pada pengolahan pembuatan aneka kue dengan cara memberikan pengetahuan dan keterampilan teknis dengan penggunaan peralatan teknologi yang sederhana dan praktis serta teknik-teknik manajerial.
“Pelatihan ini juga bertujuan untuk mendorong dan tumbuh berkembangnya jiwa kewirausahaan yang mandiri disektor usaha-usaha kecil pembuatan aneka kue agar menjadi unit ekonomi produktif yang berkembang permanen dan berkesinambungan serta menjadi pendorong atau untuk memotivasi masyarakat sekitarnya untuk berwirausaha,” kata Hayran.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota, Hj Ririen Nadjmi Adhani menyampaikan, bahwa di Kelurahan Bangkal ini sudah memiliki sasirangan bordir Bangkal yang merupakan ciri khas Kelurahan Bangkal. Dan melalui Penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) tahun 2019 pembuatan aneka kue diharapkan juga dapat nantinya menciptakan menu-menu baru dan bisa menjadi ciri khas Kota Banjarbaru seperti nasi kabuli.
“Melalui penerapan Teknologi Tepat Guna ini dapat membuka peluang usaha bagi masyarakat di Kelurahan Bangkal, syukur-syukur bisa menambah penghasilan buat keluarganya,” kata Ririen.
Menurutnya, pelatihan ketrampilan pembuatan kue ini sangat penting, khususnya bagi para ibu/perempuan dalam peningkatan ekonomi keluarga. Dan ia juga meminta kepada peserta agar dapat tetap menjaga mutu dan kualitas aneka kue yang di buat. Istri dari Walikota Banjarbaru ini mengharapkan, setelah mengikuti pelatihan, para peserta dapat memanfaatkan bekal pengetahuan dan keterampilan yang telah di dapat selama pelatihan untuk memulai usaha pembutan kue.