TERAS7.COM – Pasar Bauntung Banjarbaru didapuk menjadi salah satu titik pantau penilaian penghargaan Adipura tahun 2022 yang akan dilaksanakan oleh Kementrian Lingkungan Hidup, dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia.
Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Pasar Bauntung, Adi Royan Pratama menyambut baik penilaian penghargaan Adipura tahun ini, pihaknya optimistis mampu membantu Kota Banjarbaru merengkuh penghargaan kebersihan lingkungan perkotaan tersebut.
“Kami yakin siap, karena komponen penilaian ini sudah menjadi dasar saat kami (Pasar Bauntung) mendapatkan sertifikasi Standard Nasional Indonesia (SNI) oleh Kementrian Perdagangan,” ujarnya. Jumat (29/07/2022).
Karena menurutnya, Pasar Bauntung berpotensi menjadi merupakan penyumbang nilai terbesar saat penilaian penghargaan Adipura dengan persentase antara 30-40 persen dari seluruh titik pantau yang ditunjuk Kementrian LHK.
“Kami yakin bisa memberikan nilai yang maksimal, karena pasar ini merupakan penyumbang nilai terbesar. Jadi apabila indikator lainnya itu jelek (nilainya), tapi pasarnya bagus, ada kemungkinan bisa mendongkrak nilai seluruh komponen, karena persentasenya tinggi, kalau tidak salah diangka 30-40 persen untuk pasar ini,” jelasnya.
Kemudian dijelaskan Adi, ada 8 aspek di Pasar Bauntung yang akan dinilai oleh Kementrian LHK dalam penilaian penghargaan Adipura 2022 ini, diantaranya yaitu area pasar, drainase, ruang terbuka hijau (RTH), pengeloaan pasar, pedagang kaki lima (PKL), tempat pembuangan sampah (TPS), pemilihan sampah, dan kegiatan pengomposan.
Dari 8 aspek yang dijadikan penilaian penghargaan Adipura oleh Kementrian LHK untuk Pasar Bauntung, menurutnya yang perlu dimaksimalkan lagi hanya RTH.
“Yang perlu digenjot sedikit itu paling cuma RTH, tapi RTH kita sudah memaksimalkannya dengan penanaman pohon, jadi kami pikir sudah mencukupi, sehingga kami yakin mampu memberikan nilai maksimal pada saat penilaian Adipura nanti,” pungkasnya.