TERAS7.COM – Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Pemkab Batola) telah menyalurkan bantuan sembako bagi warga terdampak Covid-19.
Sama seperti gelombang sebelumnya, bantuan sembako untuk masyarakat kali ini berjumlah 20.000 paket sembako untuk 17 kecamatan dengan nilai per paket Rp115 ribu.
Bantuan tahap 5 ini dilepas langsung oleh Bupati Hj Noormiliyani AS di halaman Gedung Serbaguna Marabahan.
Pada kesempatan yang sama, orang nomor satu di Bumi Ije Jela ini, sekaligus membagikan bantuan tunai bagi masyarakat terdampak Covid-19 melalui Crisis Center Batola.
“Masyarakat yang menerima Bantuan Tunai Crisis Center merupakan masyarakat yang belum menerima bantuan lain dalam penanggulangan Covid-19,” jelasnya.
Noormiliyani menambahkan, masyarakat Batola yang menerima bantuan Crisis Center ini sebanyak 2.953 orang sesuai yang terdaftar dan terverifikasi.
Bantuan tersebut, lanjutnya, akan dilaksanakan untuk 2 bulan, yakni Agustus dan September. Adapun besaran bantuan tunai tersebut yakni Rp200 ribu per kepala keluarga (KK).
“Untuk bukan Oktober, November, dan Desember akan menyesuaikan lagi,” timpalnya.
Mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu berharap, seluruh bantuan yang diberikan tersebut dapat bermanfaat, terutama untuk mencukupi kebutuhan masyarakat.
Terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Batola, Akhmad Wahyuni menerangkan, untuk penerima dana Bantuan Crisis Center Batola ini, untuk sementara, hanya berjumlah 5.000 KK, karena masih menunggu proses data dan verifikasi di lapangan terkait layak tidaknya penerima.
“Sebenarnya data yang masuk sudah lebih dari 5.000 KK namun tentunya harus diverifikasi terlebih dahulu mengenai kelayakannya agar tidak terjadi salah sasaran,” paparnya.
Kadiskominfo yang akrap disapa pak Wawah itu menambahkan, Diskominfo dalam pembagian bantuan ini hanya sebagai pengelola data Crisis Center, sementara dana dan penyalurannya dilakukan Dinas Sosial.