TERAS7.COM – Seorang wanita Pekerja Seks Komersial (PSK) di Eks Lokalisasi Pembatuan di Landasan Ulin, Kota Banjarbaru dikabarkan mengidap penyakit menular sifilis atau dikenal Raja Singa.
Ihwal kabar seorang PSK yang mengidap penyakit sifilis ini pun diakui oleh Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.
Disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Banjarbaru, dr Juhai Triyanti, positifnya penyakit sifilis yang diidap oleh seorang PSK ini diketahui usai dilaksanakannya pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Landasan Ulin Timur.
“Kita rutin melaksanakan pemeriksaan kesehatan di seluruh puskesmas, saat itu pas dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Landasan Ulin Timur,” ujar dr Juhai, Rabu (18/10/2023).
PSK pengidap penyakit sifilis ini pun kata dr Juhai, pasti akan diberikan layanan kesehatan dengan dilakukan pengobatan sesuai standar prosedur kesehatan.
Namun kata Kadinkes, ia tidak bisa memastikan setelah diobati, sang PSK akan melanjutkan kembali profesinya atau tidak. Karena menurutnya, hal tersebut bukan ranah Dinkes.
“Untuk itu saya tidak bisa komen, kami ini ranahnya hanya terkait pemeriksaan kesehatannya. Jadi kalau ada yang positif (terkena sifilis -red) kita tindak lanjuti sesuai standar pengobatan,” ungkapnya.
Untuk data pengiap sifilis di Banjarbaru, dr Juhai mengaku belum mengetahui pastinya. Namun, dengan adanya temuan penyakit menular lewat seks ini, tentu bakal menjadi perhatian lebih pihaknya.
Lebih jauh, untuk penyakit sifilis dikatakan dr Juhai, termasuk dalam kategori berbahaya. Namun masih bisa ditangani jika diobati dengan standar prosedur yang benar.
“Kalau soal berbahaya, ya pasti berbahaya. Tapi kita temukan lalu diantisipasi, insya Allah pastinya bisa sembuh,” tukasnya.