TERAS7.COM – Secara Nasional dalam beberapa minggu terakhir terjadi kenaikan kasus positif Covid-19, dimana perharinya terjadi penambahan kasus lebih dari 50 ribu.
Kenaikan kasus positif ini tak hanya terjadi secara nasional saja, namun juga terjadi di banyak daerah, tak terkecuali di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Bahkan menurut informasi dari Direktur RSUD Ratu Zalecha Martapura dr. Tofik Norman Hidayat, Ruangan Isolasi pasien Covid 19 yang berkapasitas 20 orang sudah penuh.
“Memang beberapa waktu terakhir ini ada peningkatan kasus, tapi sudah kita lakukan antisipasi misalnya dengan mempersiapkan tambahan ruangan dan sebagainya,” katanya pada Senin (19/7/2021).
Sementara untuk kondisi pasien Covid-19 yang ditangani RSUD Ratu Zalecha, Tofik memastikan sudah bisa diatasi dengan baik, diantaranya dengan memastikan ketersediaan oksigen dan sebagainya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar dr. Diauddin membenarkan terjadi kenaikan yang signifikan dalam seminggu terakhir di Kabupaten Banjar.
“Tak cuma di Kabupaten Banjar, kenaikan juga terjadi hampir di seluruh daerah di Provinsi Kalimantan Selatan. Kita sendiri sudah melakukan rapat internal untuk bersiap menghadapi lonjakan ini,” sebutnya.
Berdasarkan data dari Dinkes Banjar per 18 Juli 2021, total ada 312 kasus positif aktif, dimana 297 diantaranya menjalani isolasi mandiri dan dirawat di rumah sakit sebanyak 15 orang.
Sehingga saat ini total ada 3348 kasus positif di Kabupaten Banjar sejak Maret 2020 dan jumlah meninggal sebanyak 97 orang, sementara tingkat kesembuhan sebesar 2939 orang.
Penularan Covid-19 di Kabupaten Banjar sendiri lanjut Diauddin masih didominasi klaster keluarga, hal ini didapat setelah dilakukan tracing dan tracking dengan tes swab oleh Dinkes Banjar.
Terkait Virus Corona varian Delta yang lebih menular, Diauddin memastikan pihaknya belum mengetahui secara persis apakah sudah masuk ke Kabupaten Banjar, karena pemeriksaan dilakukan oleh laboratorium di pusat.
“Kita sudah mengirim hasil swab ke pusat, kita masih belum mengetahui hasilnya. Yang pasti kami meminta agar masyarakat kembali menjalankan protokol kesehatan secara ketat, minimal dengan membudayakan lagi pemakaian masker. Jangan sampai keluarga kita jadi korban, karena saat ini penularan mulai terjadi disekitar kita, tidak seperti sebelumnya yang masih terasa jauh. Walau angka kematian tidak tinggi, tapi yang terkena cukup banyak,” pesannya.