TERAS7.COM – Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruag dan Pertanahan (PUPRP) Kabupaten Banjar lakukan pemeliharaan drainase yang berada di wilayah Kabupaten Banjar.
Pemeliharaan yang dilaksanakan oleh Dinas PUPRP Kabupaten Banjar bertambah dari sebelumnya, tahun 2022 kurang dari Rp 1 miliar pada tahun ini Rp 1,5 miliar.
Hal tersebut yang disampaikan oleh Kepala Dinas PUPRP Kabupaten Banjar Anna Rosida Santi melalui Kabid Sember Daya air (SDA) Andri Yunan Pratama melalui whatsapp kepada tim teras7.com, pada Sabtu (16/12/2023).
Andri Yunan Pratama mengatakan, bahwa pihaknya sedang melakukan penanganan di kawasan Martapura yang di pantau oleh Kepala Dinas PUPRP dan Bidang SDA yang masih mengalami sumbatan.
“Kami saat ini sedang penanganan di kawasan Martapura, beberapa kali pantauan Kepala Dinas PUPRP maupun Bidang SDA masih terdapat sumbatan-sumbatan,” jelasnya.
Salah satu yang akan dilakukan penangan depan Bank BRI, di seberang Mesjid Al-Karomah yang terdapat sumbatan.
“Salah satu penanganan segera didepan Bank BRI, diseberang Masjid al-Karomah,” terang Andri.
Andri menambahkan, anggaran yang digunakan untuk pemeliharaan berasal dari APBD yang di alokasikan kegiatan Operasional Pemeliharaan yang bertotal Rp 1,5 miliar.
“Total anggaran ini berasal dari APBD, dari sub kegiatan operasional pemeliharaan, total tahun ini dianggarkan 1.5M,” paparnya.
Pada tahun sebelumnya lanjut andri, anggaran untuk pemeliharaan wilayah Kabupaten Banjar di bawah Rp 1 miliar, saat anggaran 2023 ditingkatkan mengingat wilayahnya luas.
“Anggaran tahun ini ditingkatkan dari sebelumnya, Saya hanya bisa mengingat di bawah Rp 1 miliar,” bebernya.
Andri menambahkan, pihaknya mengupayakan saluran drainase lancar dan yang terbaik, sehingga siap menghadapi musim hujan.
“Siap, kami mengupayakan yang terbaik,” tutupnya.