TERAS7.COM – Bagi pecinta rasa pedas, cabai adalah bahan makanan yang wajib untuk menambah kesedapan. Sebagaimana diketahui, di dunia ini terdapat banyak sekali jenis cabai, dan setiapnya memiliki bentuk, warna, dan level kepedasan yang berbeda-beda.
Namun tahukah anda, Kalimantan Selatan juga memiliki jenis cabai rawit khas yang diklaim memiliki tingkat kepedasan 17 kali lipat dibanding cabai rawit pada umumnya, namanya adalah Cabai Hiyung.
Uniknya, Cabai Hiyung sendiri hanya dapat tumbuh subur dan sempurna dengan tingkat kepedasan maksimal bila ditanam di tempatnya berasal yakni di desa Hiyung, Kecamatan Tapin Tengah, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.
Saking pedasnya, Cabai Hiyung juga masuk kedalam salah satu jejeran cabai rawit terpedas di dunia, karena tingkat kepedasannya yang mencapai 94.500 ppm atau setara 17 kali lipat dari biasa.
Salah seorang petani Cabai Hiyung, Dian (47) mengatakan dibalik harga jualnya yang tergolong tinggi, tanaman ini juga dapat panen hingga 10 kali.
“Kalau lagi panen banyak bisa sampai 10 kali,” ujarnya kepada teras7.com.
Lanjutnya, untuk sampai dimasa panen, tanaman Cabai Hiyung membutuhkan waktu 3 sampai 4 bulan agar bisa tumbuh sempurna dan berbuah.
Terkait Cabai Hiyung yang diklaim sebagai salah satu cabai terpedas di dunia, menurut Dian itu karena faktor tanah di Desa Hiyung.
“Karena tanah disini keasamannya lebih tinggi sehingga cabai yang dihasilkan sangat pedas, jadi kalau ditempat lain yang keasaman tanahnya kurang, mungkin tidak sepedas disini,” terangnya.
Sama seperti pada umumnya, agar tanaman Cabai Hiyung dapat subur dan berbuah lebat, ia mengatakan diperlukan pupuk organik berupa kotoran sapi dan pupuk kimia.
Kemudian, tanaman Cabai Hiyung juga memiliki musuh atau hama yakni burung, karena burung gemar memakan cabai tersebut dan itu dapat mengurangi hasil panen.
Selain itu, Cabai Hiyung juga tidak bisa terendam dalam jangka yang lama, karena dapat mengakibatkan kerusakan. Sehingga disarkan bagi masyarakat yang ingin menanam agar membuat gundukan tanah terlebih dahulu.